Menurut Direktur Utama Badan Otorita Pariwisata Labuan Bajo Flores (BOPLBF) Shana Fatina, pemenang lelang akan diumumkan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) pada akhir November 2019.
"Jadi akhir November ini ditetapkan Kemenhub siapa pemenang lelang pengelolaan bandara dengan skema KPBU. Setelah itu baru tahun depan Januari diserahterimakan ke pengelola yang baru," ujarnya di Labuan Bajo, Jumat (15/11/1019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia bilang, ada 5 konsorsium peserta lelang. Namun, dari informasi yang ia terima, yang telah memasukkan proposal baru Changi Airport International Pte Ltd.
"Kalau yang terakhir kan prosesnya udah panjang, sekarang ada tahap request proposal yang baru mengumpulkan katanya Kemenhub baru Changi yang lain belum," jelasnya.
Lebih lanjut, rencananya landas pacu Bandara Komodo akan diperpanjang dari saat ini 2.450 meter menjadi 2.750 meter. Kemudian, terminal akan dilebarkan sehingga mampu menampung 2 juta penumpang.
"Dari 500 ribu mau dijadiin 2 juta tapi untuk 25 tahun jadi 4 juta," ujarnya.
Lebih lanjut, bandara ini merupakan salah satu permasalahan yang membuat target jumlah wisatawan di Kabupaten Manggarai Barat pada tahun ini bakal tak capai target. Tak menerangkan rinci realisasinya, ia menyebut tahun ini target wisatawan mancanegara 500.000 dan wisatawan nusantara 1.000.000.
"Bahwa targetnya 500 ribu Wisman dan Wisnus 1 juta 2019. Kalau ditanya apakah tercapai tahun ini, tidak, karena bandara sebagak critical success factor belum internasional," paparnya.
(fdl/fdl)