Indonesia akan memiliki dua kereta cepat dalam lima tahun ke depan. Dua kereta yang dibangun yakni Jakarta-Semarang dan Jakarta-Bandung dengan indikasi kebutuhan dana Rp 63,6 triliun.
Mengutip lampiran Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2020 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2020-2024, Rabu (12/2/2020), dana tersebut rencananya dipenuhi melalui APBN sebesar Rp 21,6 triliun dan KPBU Rp 42 triliun.
Dalam lampiran dijelaskan, Kereta Cepat Jakarta-Bandung akan memangkas waktu tempuh dari sebelumnya 3 jam menjadi 40 menit. Sementara, Kereta Jakarta-Semarang memangkas waktu dari 5 jam menjadi 3,5 jam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk Kereta Jakarta-Semarang, konstruksi dimulai pada tahun 2023 dan ditargetkan rampung akhir 2024. Kereta ini punya panjang jalur 435 km.
Sementara, Kereta Jakarta-Bandung yang saat ini konstruksi ditargetkan rampung pada akhir 2021. Panjang jalurnya ialah 142,3 km.
Berikut rincian program prioritas Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk kereta cepat:
![]() |
(eds/eds)