Fasilitas transportasi publik di Jakarta kian ditingkatkan. Dalam waktu dekat, masyarakat dengan mobilitas tinggi yang kerap berpindah-pindah moda transportasi bakal dipermudah langkahnya.
Pasalnya, komitmen menyambung jalur moda transportasi kereta api (KA) dengan Moda Raya Terpadu (MRT) kini kian serius digarap. Rencananya, empat stasiun KA di Jabodetabek yaitu Stasiun Juanda, Stasiun Senen, Stasiun Sudirman dan Stasiun Tanah Abang bakal dibuatkan Transit Oriented Development (TOD) untuk menyambungkan jalur kedua moda transportasi tersebut.
Memuluskan pembangunan TOD itu, PT Kereta Api Indonesia (Persero) pun menyatakan dukungannya dengan memberi lahan aset milik perusahaan pelat merah itu untuk penataan ulang alur penumpang dari dan menuju stasiun tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejumlah kegiatan menggarap lahan pun telah mulai dilaksanakan oleh PT KAI bersama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan PT MRT Jakarta.
Bagaimana konsepnya?
Berikut konsep pengerjaannya di masing-masing stasiun:
Tanah Abang
Untuk Stasiun Tanah Abang kawasan integrasi akan menggunakan pemanfaatan lahan milik PT KAI seluas 3.578 m2. Nantinya, pada lahan yang terletak di depan hall bawah Stasiun arah Jl Jatibaru akan terdapat beberapa fasilitas yang dihadirkan diantaranya seperti penurunan dan pengambilan penumpang (drop off-pick up) Ojol, area parkir sementara ojek pangkalan, tempat pemberhentian sementara (lay-by) Bajaj, plaza pedestrian untuk pejalan kaki, halte Bus Transjakarta sebagai fasilitas integrasi, serta perlengkapan transit.
Stasiun Sudirman
Untuk kawasan Stasiun Sudirman, PT KAI akan melakukan penataan ulang hall keluar masuk penumpang melalui perpanjangan area Hall yang akan dilakukan dengan mengarahkan penumpang lebih mudah menuju area pedestrian yang akan mengarah ke moda lanjutan seperti MRT, KA Bandara Railink, TransJakarta, Hingga area ojek online dan pangkalan yang saat ini sedang dilakukan proses penataannya bersama Pemprov DKI dan MRT
Stasiun Pasar Senen
Untuk Stasiun Pasar Senen PT KAI juga akan mengubah flow keluar masuk penumpang melalui area pedestrian. Akan terdapat juga penempatan area khusus ojek online dan fasilitas untuk kemudahan menuju moda lainnya
Stasiun Juanda
Pada Stasiun ini juga akan dilakukan penataan khususnya terkait penempatan ojek online dan pangkalan yang sebelumnya terpusat di kawasan ruko arah Masjid Istiqlal yang selanjutnya akan direlokasi ke lahan bawah jalur rel layang Stasiun Juanda arah utara atau arah Jakarta Kota.