Daftar Lengkap Tarif Tol yang Batal Naik Tahun Ini

Daftar Lengkap Tarif Tol yang Batal Naik Tahun Ini

Soraya Novika - detikFinance
Kamis, 12 Mar 2020 05:06 WIB
Jalan tol Palembang-Indralaya, jalan tol pertama di Sumatera Selatan (Sumsel)
Ilustrasi Foto: Dok. PT Hutama Karya
Jakarta -

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengumumkan bakal menunda penyesuaian tarif tol di tahun 2020. Alasannya karena saat ini kondisi perekonomian saat ini dinilai sedang tidak baik oleh berbagai faktor. Mulai dari gejolak dalam negeri itu sendiri maupun terpengaruh gejolak ekonomi global.

Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Danang Parikesit pun angkat suara terkait kebijakan tersebut, Ia membenarkan hal itu sekaligus menjelaskan alasan mengapa penundaan kenaikan tarif tersebut diberlakukan.

"Ini diberlakukan sesuai arahan pak Menteri bahwa situasi ekonomi khususnya daya beli masyarakat kan masih belum stabil, di sisi lain kita juga ingin menjaga investor confident, kepercayaan investasi karena banyak juga perusahaan-perusahaan tol ini yang masuk bursa," ungkap Danang ditemui di Gedung Kementerin PUPR, Jakarta, Rabu (11/3/2020).

Dengan demikian, Danang belum bisa memastikan sampai kapan penundaan ini dilakukan. Sebab masih perlu meninjau dampak penundaan kenaikan tarif tol terhadap ekonomi yang sedang tertekan saat ini.

Lalu, ruas tol mana saja yang kira-kira ditunda kenaikan tarifnya?


Danang menjabarkan bahwa setidaknya ada lima ruas tol yang batal naik tarifnya tahun ini. Adapun tiga diantaranya ditunda murni mengikuti perkembangan ekonomi saat ini, sedangkan dua lainnya memang sudah ditunda sejak Februari 2020 sebab terganjal masalah perbaikan jalan akibat tertimbun longsor.

"Ada 3 yang sisa tahun 2019, masih belum dan ada 2, kalau yang 2 sejak Februari ini self suspend ya dari Jasa Marga mereka menunda sendiri untuk mengajukan (kenaikan tarif tol) karena masih ada perbaikan longsor di Cipularang," paparnya.

Berikut kelima ruas tol tersebut:

Berikut kelima ruas tol tersebut:

1. Tol Palimanan - Kanci (Target awal kenaikan tarif 30 November 2019)
2. Tol Belawan - Medan - Tanjung Morawa (Target awal kenaikan tarif 30 November 2019)
3. Tol Surabaya - Gempol (Target awal kenaikan tarif 30 November 2019)
4. Tol Cikampek - Purwakarta - Padalarang (Target awal kenaikan tarif 7 Februari 2020)
5. Tol Padalarang - Cileunyi (Target awal kenaikan tarif 7 Februari 2020)

Sisanya, ruas tol lain yang sudah dijadwal tarifnya naik tahun ini belum bisa dipastikan ikut ditunda atau tidak. Sebab jadwal kenaikan tarifnya sendiri masih cukup lama yakni antara Juni-November 2020 mendatang.

Berikut ruas tol yang ditarget naik tarifnya di 2020:

1. Tol Pondok Aren - Ulujami (Target kenaikan tarif berlaku mulai 5 Juni 2020)
2. Tol Pondok Pinang - Taman Mini (seksi S) (Target kenaikan tarif berlaku mulai 5 Juni 2020)
3. Tol Taman Mini IC - Hankam Raya (seksi E1 selatan) (Target kenaikan tarif berlaku mulai 5 Juni 2020)
4. Tol Hankam Raya - Cikunir (seksi E1 utara) (Target kenaikan tarif berlaku mulai 5 Juni 2020)
5. Tol Cikunir - Cakung (seksi E2) (Target kenaikan tarif berlaku mulai 5 Juni 2020)
6. Tol Cakung - Cilincing (seksi E3) (Target kenaikan tarif berlaku mulai 5 Juni 2020)
7. Tol Kebon Jeruk - Penjaringan (seksi W1) (Target kenaikan tarif berlaku mulai 5 Juni 2020)
8. Tol Ulujami - Kebon Jeruk (seksi W2 utara) (Target kenaikan tarif berlaku mulai 5 Juni 2020)
9. Tol Pondok Pindang - Ulujami (seksi W2 selatan) (Target kenaikan tarif berlaku mulai 5 Juni 2020)
10. Tol Akses Tanjung Priok (Target kenaikan tarif berlaku mulai 5 Juni 2020)
11. Tol Semarang Seksi A,B,C (Target kenaikan tarif berlaku mulai 5 Juni 2020)
12. Tol Bogor Ring Road (Target kenaikan tarif berlaku mulai 5 Juni 2020)
13. Tol Pejagan - Pemalang (Target kenaikan tarif berlaku mulai 8 Juni 2020)
14. Tol SS Waru - Bandara Juanda (Target kenaikan tarif berlaku mulai 14 September 2020)
15. Tol Kanci - Pejagan (Target kenaikan tarif berlaku mulai 15 Oktober 2020)
16. Tol Depok - Antasari (Target kenaikan tarif berlaku mulai 12 November 2020)



Simak Video "Video: Diskon Tarif Tol 20% Arus Mudik dan Balik Lebaran"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads