Bandar Udara Dhoho di Kediri, Jawa Timur mulai dibangun hari ini 15 April 2020, bertepatan dengan dilaksanakannya peletakan batu pertama (groundbreaking). Pembangunan bandara dilaksanakan oleh PT Gudang Garam (Tbk) melalui anak usahanya.
Dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (15/4/2020), anak perusahaan yang dimaksud adalah PT Surya Dhoho Investama (SDHI), yang sahamnya sebesar 99,99% dimiliki oleh perseroan.
"Pelaksanaan seremonial Ground Breaking Pembangunan Bandar Udara Dhoho dilakukan secara virtual, dan ditandai dengan dimulainya pekerjaan penyiapan lokasi dan site formation Bandar Udara Dhoho di Kediri," kata keterangan perusahaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bandara Kediri merupakan proyek pembangunan yang telah dicanangkan dan dipersiapkan oleh perusahaan untuk melayani masyarakat khususnya di Kediri dan sekitarnya, dan sebagai salah satu bandara alternatif di Jawa Timur.
"Diharapkan berkontribusi dalam upaya mempercepat pembangunan dan pengembangan daerah Kediri dan sekitarnya, dan Provinsi Jawa Timur dan Negara Kesatuan Republik Indonesia pada umumnya, dan oleh karena itu, pembangunan Bandar Udara Dhoho merupakan investasi jangka panjang secara nasional," demikian disampaikan perusahaan.
Terakhir, perusahaan memastikan kegiatan pembangunan Bandara Kediri tidak memiliki dampak terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha perseroan.
(toy/ara)