Penerbangan Domestik Bandara Juanda Dipindahkan ke Terminal 1

Penerbangan Domestik Bandara Juanda Dipindahkan ke Terminal 1

Achmad Dwi Afriyadi - detikFinance
Minggu, 19 Apr 2020 23:00 WIB
Bandara Juanda Surabaya
Foto: Suparno
Jakarta -

Layanan penerbangan domestik Bandara Juanda Surabaya dipindahkan dari terminal 2 (T2) ke terminal 1 (T1). Pemindahan terhitung mulai Rabu (22/4/2020).

Pemindahan sementara ini merupakan upaya lanjutan dalam mencegah penyebaran virus Corona (COVID-19) sekaligus langkah pengoptimalan penggunaan T1 dan efisiensi kegiatan operasional T2 di tengah menurunnya trafik penumpang.

Adapun penerbangan domestik yang akan dipindahkan sementara dari T2 ke T1 Bandara Juanda Surabaya yaitu penerbangan domestik yang dilayani oleh maskapai Garuda Indonesia dan AirAsia. Dengan kepindahan ini maka seluruh penerbangan domestik dari dan ke Bandara Juanda akan dilayani di Terminal 1.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pemindahan sementara ini merupakan upaya lanjutan untuk mencegah penyebaran COVID-19 sekaligus upaya efisiensi di tengah menurunnya trafik penumpang akibat pandemi COVID-19 dengan tetap memperhatikan prinsip keselamatan, keamanan, pelayanan, dan kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku," ujar Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero) Faik Fahmi dalam keterangannya, Minggu (19/4/2020).

Untuk penerbangan internasional, walaupun mayoritas maskapai telah menghentikan penerbangan tetap dilayani di T2. Khususnya, bagi penerbangan yang melayani kepulangan pekerja migran Indonesia.

ADVERTISEMENT

Adapun penerbangan domestik Garuda Indonesia yang dipindahkan dari T2 ke T1 yaitu penerbangan dengan rute dari dan menuju Jakarta, Semarang, Lombok, Denpasar, Kupang, Makassar, dan Bandung dengan jumlah penerbangan harian sekitar 9-20 penerbangan (keberangkatan dan kedatangan) per hari bergantung pada tingkat keterisian pesawat. Sedangkan AirAsia Indonesia sejak 1 April 2020 telah menghentikan sementara layanan penerbangan yang akan dilakukan hingga Mei.

Perpindahan sementara ini rencananya akan dilakukan hingga September. Jika kondisi penerbangan sudah kembali bergeliat, maka penerbangan domestik maskapai Garuda Indonesia dan AirAsia akan kembali ke T2.




(acd/eds)

Hide Ads