PT Jasa Marga (Persero) telah menyiapkan jalan tol Jakarta-Cikampek (Japek) Selatan untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan pada saat lalu lintas Lebaran. Setidaknya, Paket 3 Japek Selatan sudah siap digunakan fungsional saat Lebaran nanti.
Regional Jasa Marga Metropolitan Tollroad Division Head Reza Febriano memaparkan bahwa hingga kini konstruksi Paket III Japek Selatan sudah mencapai 24%. Dia mengatakan saat ini jalan di sepanjang paket 3 sudah dilakukan perkerasan beton.
Panjangnya sekitar 7,5 km dengan lebar jalan 10 m. Reza menjelaskan jalan ini akan menghubungkan Simpang Susun Sadang menuju Jalan Industri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami sampaikan konstruksi Japek selatan saat ini baru dilakukan di Paket 3 saja, sudah mencapai 24%. Nah ini kondisi jalur fungsional disiapkan, panjangnya 7,5 km dan lebar 10 m," papar Reza dalam video conference bersama wartawan, Selasa (12/5/2020).
"Perkerasan sudah dilakukan dengan beton, sehingga bisa diakses," lanjutnya.
Reza mengatakan pihaknya akan menyiagakan jalan Japek Selatan untuk mengantisipasi apabila terjadi lonjakan arus lalu lintas dari arah Bandung ke Jakarta pada saat Lebaran.
Dia menegaskan bahwa pembukaan jalur ini situasional, apabila lalu lintas ternyata landai maka jalan ini tidak akan dibuka. Kemudian, Reza mengatakan mulai saat ini sudah berkoordinasi dengan pihak Korlantas Polri dan Kementerian PUPR.
"Pembukaan jalur fungsional ini situasional, jadi kami tegaskan kalau traffic-nya landai dari arah Cipularang ke Jakarta mungkin nggak kami operasikan. Tentu hal ini dilakukan atas dasar diskresi Kepolisian, kami komunikasi terus," kata Reza.
"Kami minta izin ke BPJT dan Bina Marga Kementerian PUPR," ungkapnya.
Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan sendiri memiliki panjang 62 km yang terdiri atas 3 paket, yaitu Paket 1 (Jatiasih-Setu/JORR W2) sepanjang 9,3 km, Paket 2 (Setu-Taman Mekar) sepanjang 24,85 km, Paket 3 (Taman Mekar-Sadang) sepanjang 27,85 km.
(eds/eds)