Jalan Tol Pertama RI yang Sering Makan Korban

Jalan Tol Pertama RI yang Sering Makan Korban

Soraya Novika - detikFinance
Minggu, 19 Jul 2020 19:00 WIB
Bus Damri Tabrak Mobil di Tol Jagorawi, Seorang Bocah Tewas
Foto: dok.istimewa

Lalu, korban lainnya adalah alam kita. Pembangunan aspal sepanjang lebih kurang 50 kilometer itu ternyata telah membinasakan lebih dari 600 batang pohon di sana. Kebun dan lahan milik warga yang termasuk rute pembangunan jalan tol Jagorawi pun harus dikorbankan.

Tak hanya memakan korban dalam makna tersirat, secara nyata, 21 orang Indonesia dan 1 orang Korea Selatan tercatat menjadi korban meninggal dunia dalam proses pengerjaan proyek tersebut. Saat proyek rampung, berbagai kecelakaan lalu lintas yang memakan korban terjadi di sana.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setidaknya tercatat 514 kejadian kecelakaan dengan rata-rata 43 kejadian tiap bulannya yang terjadi sepanjang 2010 dan pada 2011 jumlah itu naik menjadi 611 kejadian dengan rata-rata 51 kejadian tiap bulannya.

Data ini menunjukkan, tren peningkatan kecelakaan yang terjadi di tol Jagorawi ini dari tahun-tahun sebelumnya. Demikian menurut hasil penelitian berjudul Kajian Karakteristik Lalu Lintas di Jalan Tol serta Korelasi Dengan Pola Kecelakaan yang diterbitkan di Warta Penelitian Perhubungan (Volume 26, Nomor 1, 2014).

ADVERTISEMENT

Menurut penelitian ini, sepanjang 2012, jumlah kecelakaan lalu-lintas terbanyak terjadi pada ruas jalan antara Km 6+400 hingga Km 14+600 yaitu sebanyak 77 kejadian dan jumlah kecelakaan lalu lintas terendah terjadi di ruas jalan antara Km 3+867 sampai dengan ruas Km 4+700 yaitu sebanyak 11 kejadian.



Simak Video "Video Lalin Puncak Arah Jakarta Padat Malam Ini, One Way Masih Berlaku"
[Gambas:Video 20detik]

(dna/dna)

Hide Ads