Semua Jalan Akses ke Patimban akan Beraspal Minggu Ini

Semua Jalan Akses ke Patimban akan Beraspal Minggu Ini

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Kamis, 03 Des 2020 15:25 WIB
Pelabuhan Patimban ditargetkan siap layani kegiatan ekspor-impor mulai Desember 2020 mendatang. Pembangunan pelabuhan itu terus dikebut agar dapat penuhi target
Foto: ANTARA FOTO/RAISAN AL FARISI
Jakarta -

Kepala Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Patimban Anwar bicara soal jalan akses menuju Pelabuhan Patimban yang belum semuanya dibuat permanen dan diaspal.

Dari pantauan detikcom, Kamis (3/12/2020), masih ada sebagian jalan akses di dekat Pelabuhan Patimban yang bentuknya masih semi permanen, berupa urukan tanah dan batuan yang diratakan.

Menurut Anwar, pihaknya akan melakukan pengaspalan pada minggu ini untuk beberapa jalan yang masih semi permanen.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jalan akses yang itu kan sudah diratakan, ini targetnya akan diaspal semua minggu ini," ujar Anwar ditemui di Pelabuhan Patimban, Subang, Jawa Barat, Kamis (3/12/2020).

Anwar menjelaskan jalan yang semi permanen itu kira-kira panjangnya sekitar 600 meter, dimulai dari loop jalan akses yang sudah diaspal menuju ke bibir pantai dekat pelabuhan. Apabila ditotal akan ada 1 km jalan akses yang akan diaspal oleh pihak Anwar.

ADVERTISEMENT

"Itu tadi yang belum diaspal kira-kira 600 m sampai 1 km lah, sejak keluar dari loop itu kan belum diaspal, sampai ke pantainya itu 600 meter. Sama coast way skeitar 300-400 meter jadi sekitar 1 km lah," ujar Anwar.

Pihak Anwar sendiri saat ini menjadi operator sementara pelabuhan menunggu tender operator resmi selesai dilakukan oleh Kementerian Perhubungan.

Dari pantauan detikcom sendiri, jalan akses Pelabuhan Patimban dibuat sepanjang 8 km. Memiliki 2 jalur, tiap jalur memiliki 2 lajur, dan sudah dilengkapi dengan separator. Bentuk jalannya pun sudah diaspal dan sangat mulus saat dilewati.

Namun mendekati pelabuhan, jalan yang mulus tadi berubah menjadi jalan semi permanen. Berupa tanah yang diuruk dengan bebatuan dan belum diaspal. Jalan semi permanen ini terpantau harus dilewati hingga mencapai pelabuhan, panjangnya kira-kira 600 meter.

Di sisi lain, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi sendiri mengatakan memang masih ada yang belum sempurna pada jalan akses. Menurutnya, jalan akses hanya tinggal dipoles untuk proses finishing.

"Saya cek jalan akses, saya lihat effort PU dan Ditjen Laut sudah cukup baik, ya ini tinggal beberapa saja melakukan finishing," kata Budi Karya di tempat yang sama.


Hide Ads