Dihadang Pandemi, Bagaimana Capaian Infrastruktur Jokowi di 2020?

Dihadang Pandemi, Bagaimana Capaian Infrastruktur Jokowi di 2020?

Soraya Novika - detikFinance
Kamis, 21 Jan 2021 12:24 WIB
Jalan tol pertama di Provinsi Riau yakni Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Pekanbaru-Dumai sudah rampung dan diresmikan Jokowi. Yuk, lihat lebih dekat penampakannya.
Ilustrasi/Foto: Pradita Utama
Jakarta -

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menjabarkan sejumlah capaian yang telah dilakukan pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di sektor infrastruktur sepanjang 2020. Meski dihadang krisis akibat pandemi COVID-19, pemerintah mampu menyelesaikan sejumlah target infrastruktur mulai dari jalan, bendungan, hingga jembatan.

"Progres kami, progres kita dari pagu 103,78% realisasi anggaran sebesar 93,9% dengan realisasi fisik (capaian infrastruktur) 94,9%," ujar Basuki dalam rapat kerja dengan Komisi V DPR RI, Kamis (21/1/2021).

Capaian pembangunan infrastruktur sumber daya air yang berhasil dibangun sepanjang 2020 meliputi 3 bendungan yaitu Napung Gete, Pasar Loreng dan Tapin dari total 46 unit bendungan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Capain fisiknya kami laporkan bahwa dari sumber daya air pembangunan 46 unit meneruskan 46 jenis pembangunan bendungan 3 diantaranya selesai yaitu di Napung Gete, Pasar Loreng, dan Tapin," paparnya.

Selain bendungan, telah berhasil juga diselesaikan 11.236 hektar daerah irigasi, 58.130 hektar rehabilitasi jaringan irigasi, 114 KM pengendali dan pengaman pantai serta 60 embung dan penyediaan air baku 2,52 meter kubik per detik.

ADVERTISEMENT

Sedangkan, untuk jalan dan jembatan telah dibangun sepanjang 256 km jalan tol yang didanai oleh APBN, 463 Km jalan baru nasional, 16.900 meter jembatan dan 987 meter flyover dan underpass.

Di bidang permukiman telah dibangun 1.874 lt/detik SPAM sistem air minum, yang juga pengolahan air limbah untuk melayani 378.355 KK. Kemudian penanganan sampah yang melayani 605.362 KK dan penanganan kawasan kumuh 1.686,31 hektar.

"Kemudian kita membangun kawasan pengembangan PLBN terpadu di 11 kawasan dan 463 unit pembangunan di rehabilitasi prasarana sekolah, pasar dan olahraga," tuturnya.

Terakhir, capaian infrastruktur di bidang perumahan berhasil dibangun 823 unit rumah susun, 1.575 unit rumah khusus dan 233.298 unit rumah swadaya 11.514 unit rumah PSU perumahan.

(eds/eds)

Hide Ads