Beberapa gerbang tol tengah menjalani uji coba sistem bayar tanpa setop atau tanpa sentuh berbasis Radio Frequency Identification (RFID). Salah satu lokasi uji coba bayar tol tanpa setop di Gerbang Tol Semanggi 1. Berikut faktanya:
1. Ada Jalur Khusus
Dari pantauan detikcom di lokasi, Selasa (23/3/2021), gerbang tol ini terpantau lengang sekitar pukul 7.30 WIB. Di gerbang ini, pihak pengelola tol telah menyediakan lajur khusus pengguna uang elektronik, Flo dan LinkAja.
Flo atau Let it Flo sendiri merupakan aplikasi pembayaran tol berbasis server dan teknologi RFID. Untuk memakai Flo, pengguna mesti memiliki stiker RFID di mana saldo transaksi pembayaran tol dapat di monitor melalui aplikasi ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk memakainya, stiker RFID mesti disinkronkan dengan aplikasi FLO dengan cara melakukan registrasi pada aplikasi tersebut. Untuk menggunakannya, pengguna juga mesti melakukan top up saldo Flo melalui ATM bank, e-banking, serta mitra yang ditunjuk.
Dengan kata lain, Flo merupakan aplikasi yang digunakan untuk mendukung sistem transaksi tol tanpa sentuh tersebut.
2. Pengguna Masih Sedikit
Dari pengamatan juga belum tampak pengguna yang bayar tol tanpa setop. Rata-rata, pengguna masih berhenti untuk transaksi di gerbang tol ini.
Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru mengatakan, saat ini masih sedikit pengguna kendaraan yang menggunakan Flo.
"Persentase pengguna Flo masih sangat jauh sekali dibandingkan seluruh pengguna jalan tol," katanya kepada detikcom.
3. Uji Coba Sejak 2017
Sebelumnya, Heru mengatakan uji coba teknologi tanpa sentuh sudah dilakukan Jasa Marga bahkan sebelum berlakunya elektronifikasi jalan tol pada 2017. Uji coba ini terus berlangsung hingga saat ini melalui Let It Flo (Flo), baik di kalangan internal maupun bekerja sama dengan eksternal.
"Di antaranya ada beberapa BUMN dan beberapa komunitas otomotif yang kami ajak menguji kehandalan sistem dan mendapatkan berbagai masukan dari mereka, dalam rangka pengembangan sistem transaksi yang dilakukan Jasa Marga," katanya dalam keterangan tertulis.
Dia menekankan, uji coba ini bersifat terbatas. Untuk implementasinya akan ditetapkan oleh pemerintah.
"Selanjutnya dapat kami sampaikan, bahwa yang kami lakukan saat ini, hanya sebatas uji coba yang lingkupnya masih terbatas, dan tidak komersial. Implementasi touch less transaction ini nantinya tentu akan ditetapkan pemerintah sebagai regulator yang memiliki kewenangan untuk itu. Simultan dengan proses tersebut, kami tetap meneruskan uji cobanya dan berharap bahwa pengembangan sistem transaksi dengan touch-less transaction yang kami uji cobakan ini, ke depannya bisa membantu pemerintah pada saat implementasi kebijakan di lapangan," jelasnya.
![]() |
Simak video 'Menjajal Bayar Tol Tanpa Berhenti di Wilayah Jakarta':