Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan meminta pembangunan Jalan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) segera diselesaikan.
Luhut menyampaikan pesan tersebut saat meninjau proyek infrastruktur tersebut, didampingi oleh Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian.
"Pembangunan jalan Tol Becakayu ini sudah dimulai dari tahun 1996, tetapi masih dalam proses penyelesaian hingga sekarang. Oleh karena itu, proyek ini harus segera kita tuntaskan," katanya dalam sambutannya dikutip dari keterangan tertulis, Jumat (24/12/2021).
Baca juga: Tol Becakayu Beroperasi Penuh Tahun Depan |
"Saya akan bawa ini ke rakor (rapat koordinasi) agar tol dapat segera digunakan tahun 2022. Penyelesaian hingga seksi 2B sangat penting untuk menyambung ruas Tol Becakayu hingga selesai, terkait pendanaan bisa melalui kerjasama investasi asing maupun melalui PMN agar proyek segera dapat dituntaskan," lanjut Luhut.
PT Waskita Karya (Persero) Tbk mengambil alih pembangunan tol tersebut pada 2015 dan mendapatkan penyertaan modal negara (PMN) sehingga pembangunan dapat terus berjalan.
"Kalau proyek ini bisa segera diselesaikan, kita dapat merasakan manfaat yang luas, utamanya dalam mengurangi kemacetan dan memberikan akses yang lebih mudah bagi masyarakat," jelas Luhut.
Direktur Utama Waskita Karya Destiawan Soewardjono menjelaskan bahwa Maret 2022 mendatang tol dapat segera dioperasikan.
"Lalu lintas harian di tol ini pada satu sisi sudah mencapai 17.000 kendaraan per hari, sehingga terlihat jelas manfaatnya bagi masyarakat," sebutnya.
Luhut pun berpesan agar Bupati dan Walikota dapat menjelaskan kepada masyarakat bahwa pembangunan tol tersebut akan diselesaikan untuk memberikan manfaat bersama.
(toy/dna)