Tunnel 2 pada proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) yang berlokasi di Jatiluhur, Purwakarta akhirnya berhasil ditembus per Jumat, 17 Juni 2022. Terowongan sepanjang 1.040 meter ini adalah terowongan pamungkas dari 13 terowongan di proyek KCJB yang berhasil ditembus.
Sebelumnya, pada 6 April 2022, Tunnel 4 yang berada di Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta berhasil ditembus. Begitu juga dengan Tunnel 6 sepanjang 4.478 meter yang merupakan terowongan terpanjang yang berada di area KCJB berhasil ditembus pada bulan yang sama.
Tunnel 2 merupakan salah satu terowongan dengan tantangan tertinggi karena terdapat area clayshale ekstrem yang membuat proses penggalian cukup terhambat. Tanah clayshale memiliki karakteristik yang sangat lunak dan mudah lapuk saat terekspos selama penggalian berlangsung. Untuk itu dibutuhkan penanganan khusus agar proses penggalian terowongan bisa berjalan.
Selain itu selama pengerjaan, para pekerja dihadapkan pada kondisi cuaca berupa curah hujan tinggi. Hal ini membuat penanganan dan proses penggalian menjadi lebih ekstra.
"Berkat kerja keras para pekerja dan komunikasi serta koordinasi yang baik, titik-titik kritis di Tunnel 2 berhasil dilewati dengan baik. Sampai akhirnya pada 17 Juni 2022, tunnel 2 berhasil ditembus. Keberhasilan ini melengkapi pembangunan terowongan di proyek KCJB," kata Presiden Direktur PT KCIC, Dwiyana Slamet Riyadi, dikutip dari keterangan resmi, Senin (20/6/2022).
Dwiyana bilang, selain berkat kerja keras para pekerja, kelancaran dalam pengerjaan Tunnel 2 juga ditunjang dengan adanya transfer knowledge dari para ahli tunnel berpengalaman dari dalam dan luar negeri. Ahli tunnel tersebut memiliki kompetensi yang baik dalam penerapan metode surface grouting yang selama ini digunakan dalam Proyek KCJB. Kemampuan para ahli tunnel tersebut sangat membantu dalam pengerjaan Tunnel 2 khususnya pada bagian permukaan terowongan yang lunak dan membutuhkan penanganan khusus.
Setelah penggalian tunnel 2 selesai, pekerja saat ini melakukan tahap secondary lining. Proses secondary lining ini akan menambah ketahanan terowongan sesuai dengan desain konstruksi hingga 100 tahun dan memberikan hasil akhir yang halus dan konsisten.
Lapisan beton yang digunakan pada konstruksi terowongan di proyek KCJB memiliki standar yang paling tinggi (high performance concrete) dalam sejarah konstruksi di Indonesia. Struktur beton yang digunakan seperti struktur bunker sehingga memberikan keamanan dalam operasional KCJB.
Tembusnya seluruh terowongan ini sejalan dengan semangat percepatan pembangunan yang dilakukan di proyek KCJB. Hal ini juga menjadi bagian dari persiapan kegiatan uji coba dalam agenda G20 yang digelar pada akhir tahun 2022. Setelah seluruh terowongan tembus, fokus konstruksi lainnya adalah elevated track dan subgrade. Persiapan non konstruksi juga dilakukan seperti penyiapan aturan hingga pelatihan SDM.
"Tidak hanya melakukan proses percepatan pembangunan, kami juga perlu menuntaskan kesiapan operasional KCJB di tahun ini . Kami terus berupaya semaksimal mungkin melakukan persiapan baik itu jelang agenda G20 yang digelar pada akhir tahun dan juga melakukan penyelesaian sesuai dengan target yang ditetapkan" ujarnya.
(eds/eds)