Proyek kanal Cikarang Bekasi Laut (CBL) belum lama ini diputuskan untuk dicoret dari daftar Proyek Strategis Nasional (PSN). Proyek inland waterways ini dulunya digagas sebagai solusi kemacetan Pelabuhan Tanjung Priok.
Dengan adanya CBL, rencananya barang-barang dari kawasan industri di timur Jakarta akan diangkut dengan kapal kecil melalui kanal menuju Pelabuhan Tanjung Priok. Jadi, angkutan barang-barang tak perlu menggunakan truk dan bermacet-macetan di jalan tol dan pintu masuk pelabuhan lagi.
Awalnya, proyek ini digagas oleh PT Pelabuhan Indonesia atau Pelindo, pengkajiannya bahkan sudah dilakukan sejak medio 2010-an. Lalu, apa kata Pelindo setelah proyek ini didepak dari PSN?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Direktur Utama Pelindo Arif Suhartono mengaku pihaknya tak masalah bila proyek ini didepak dari PSN. Justru menurut Arif dengan situasi dan kondisi yang ada saat ini proyek CBL justru sudah tidak terlalu menarik untuk diteruskan.
Dia bilang saat proyek ini diprakarsai Pelindo sebelumnya, kondisi akses ke Tanjung Priok memang macet tak karuan. Namun sekarang kondisinya berbeda, di sisi lain Pelindo juga sudah menggagas dan menyelesaikan jalan tol Cibitung-Cilincing.
"Nah dulu itu ngomong CBL, saat itu brilian sekali ide CBL. Kondisinya saat itu macet nggak karuan, sekarang ini apalagi ada jalan tol jadi dari timur (tol Cibitung-Cilincing). Nggak ada sejam sampai seperti itu, Malah CBL itu tidak lagi jadi pembicaraan menarik," ungkap Arif saat ditemui di kantornya, Kawasan Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (13/10/2022).
Arif blak-blakan pihaknya justru mendorong proyek tersebut lebih baik memang dilepaskan saja status PSN-nya. Arif pun mengaku beban bila proyek ini tetap jadi PSN, pasalnya sebagai pemrakarsa pihaknya harus segera menggarap proyek ini. Sementara proyek itu justru sudah dinilai tidak menarik.
"Malah yang dorong agar di-take out sebenarnya kita, take out aja. Jadi nggak mungkin, itu ngeganjel. Kalau ada kan itu jadi liabilities kita untuk jalankan, padahal technically problem, komersialnya nggak mudah juga," ujar Arif.
"Nggak masalah (CBL didepak dari PSN), malah kita pengin segera di-take out," sebutnya.
Simak Video "Video Kapal Tongkang Hanyut di Kali CBL Bekasi"
[Gambas:Video 20detik]