Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan penanganan bencana gempa bumi di Kabupaten Cianjur akan dilakukan secara paralel. Mulai dari penanganan tanggap bencana, rehabilitasi hingga rekonstruksi.
Selain itu, menurut Muhadjir, pendataan juga akan terus dilakukan agar dapat segera melakukan perbaikan-perbaikan.
"Pada saat yang bersamaan nanti akan ada pendataan untuk menyiapkan tahap rehabilitasi dan rekonstruksi terutama tahap rumah-rumah yang terkena baik itu mengalami kerusakan ringan, berat maupun fatal itu akan didata secepat mungkin sehingga nanti setelah selesai tahap tanggap kita bisa langsung masuk ke tahap rehabilitasi dan rekonstruksi," kata dia di Pendopo Cianjur, dikutip dari detikJabar, Selasa (22/11/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ini pihaknya masih memprioritaskan proses evakuasi korban tertimbun material gempa. Dia menargetkan, proses evakuasi itu akan diselesaikan hari ini.
Kepala BNPB Letjen Suharyanto menambahkan masyarakat tak perlu khawatir terkait bangunan rumahnya yang rusak akibat gempa. Dia mengatakan, pemerintah akan memperbaiki rumah-rumah rusak berat tersebut.
"Bagi masyarakat yang rumahnya rusak berat ya, itu nanti akan diganti oleh pemerintah. Jadi setelah selesai masuk ke tahap membangun rumah-rumah masyarakat yang rusak berat," kata Suharyanto.
Baca juga: Ribuan Rumah Rusak Terdampak Gempa Cianjur |