Bandara Oksibil Operasi dengan Pengamanan Ketat Buntut Penembakan Pesawat

ADVERTISEMENT

Bandara Oksibil Operasi dengan Pengamanan Ketat Buntut Penembakan Pesawat

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Rabu, 11 Jan 2023 14:35 WIB
Lubang tembakan peluru di pesawat cargo Trigana Air
Foto: Dok. Istimewa
Jakarta -

Insiden mengerikan terjadi di Pegunungan Bintang, Papua. Pesawat yang hendak mendarat di Bandara Oksibil mengalami penembakan oleh kelompok kriminal bersenjata alias KKB. Kementerian Perhubungan menyatakan meskipun ada penembakan, bandara tetap akan beroperasi dengan pengamanan ketat.

Direktur Jenderal Perhubungan Udara Maria Kristi Endah Murni menyampaikan saat ini kondisi keamanan di Bandara Oksibil belum kondusif. Insiden penembakan pesawat kargo Trigana Air jenis caravan dengan registrasi PK-HVV milik PT Ikairos sendiri sedang diselidiki pihak berwenang. Insiden penembakan sendiri terjadi pada 9 Januari 2023 pukul 01.45 UTC atau 10.45 WIT.

"Accident penembakan pesawat cargo Trigana Air di Bandara Oksibil saat ini tengah diselidiki pihak berwenang," kata Maria Kristi dalam keterangan resminya, Rabu (11/1/2023).

Demi keselamatan dan keamanan penerbangan maka mulai Selasa, 10 Januari 2023 kemarin, pesawat Trigana Air rute penerbangan dari dan ke Oksibil tidak beroperasi sampai kondisi keamanan dinyatakan aman oleh pihak berwenang.

Dalam rangka penguatan keamanan dan evakuasi karena situasi darurat, maka dioperasikan pesawat Rimbun Air dan Smart Cakrawala Aviation.

"Bandara Oksibil tidak aerodrome close (ditutup) atas pertimbangan kemanusiaan, supply chains, dan berdasarkan hasil koordinasi dengan direktorat teknis, Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) serta AirNav Notam untuk peningkatan kewaspadaan karena alasan keamanan," papar Maria Kristi.

Sejak peristiwa penembakan tersebut, pihak TNI/Polri terus melakukan penyisiran di sekitar lokasi penembakan. Sedangkan untuk daerah disekitaran bandara telah dilakukan pengamanan dari Kopasghat TNI-AU.

Untuk memastikan aspek keselamatan dan keamanan di bandara dapat terpenuhi, telah dilakukan koordinasi dengan Kepala Polres Pegunungan Bintang, untuk menjamin keamanan operasional penerbangan di Bandara Oksibil.

Kronologi Penembakan
Berdasarkan infomasi dari pilot dan petugas AirNav, Maria Kristi menjelaskan penembakan terjadi di area short right base runway 11 atau turning short final runway 11 yang berjarak kurang lebih 3,6 km dari ujung runway 11. Pesawat pun langsung kembali ke bandara asal dan tidak jadi mendarat di Bandara Oksibil.

"Pilot melaporkan kepada Petugas Air Traffic Controller (ATC) dan langsung Return To Base ke bandara asal Bandara Tanah Merah," papar Maria Kristi.

Pihak operator penerbangan yaitu PT Ikairos dan petugas Bandara Tanah Merah menginformasikan sesudah pesawat mendarat didapati bekas tembakan pada bagian-bagian pesawat seperti bagian bawah depan yang tembus hingga ke ruang kokpit.

"Bersyukurnya, dalam kejadian penembakan pesawat ini, kondisi crew pesawat dalam kondisi baik, personel dan fasilitas bandara juga dalam kondisi baik," sebut Maria Kristi.

Evakuasi Kru di Bandara
Sementara itu, dikarenakan potensi gangguan sudah mendekati kawasan bandara, dan operasi penerbangan sudah mulai terganggu sehingga pihak AirNav sebagai pengelola persinyalan bandara rencananya akan melakukan evakuasi personil yang bertugas dan mengefektifkan pelayanan informasi penerbangan dengan menerapkan Traffic Information Broadcast by Aircraft (TIBA).

Evakuasi personel bandara akan dilakukan secepat mungkin, akan tetapi tidak seluruhnya, untuk menjaga keberlangsungan operasional pada saat darurat di bandara.

Adapun langkah awal yang dilakukan pertama kali adalah mengumpulkan personil pada titik kumpul disertai pengamanan yang ketat. Kemudian, persiapan pencarteran penerbangan untuk evakuasi personil bandara menggunakan Rimbun Air dan Smart Cakrawala Aviation.

Lalu melakukan persiapan membuka perumahan dinas/mess Otoritas Bandara Wilayah X di Bandara Sentani sebagai tempat penampungan. Terakhir mempersiapkan bantuan bahan pokok ke lokasi sebagai sebagai dukungan logistik bagi petugas.

Lihat juga video 'Penumpang Pesawat Terjebak Baku Tembak Usai Penangkapan Anak El Chapo':

[Gambas:Video 20detik]



(hal/dna)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT