.webp)
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mendapat pagu anggaran sebesar Rp 125,22 triliun di tahun 2023. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyebut, dengan anggaran tersebut rencana program yang akan dijalankan yakni di bidang sumber daya air sebesar Rp 41,95 triliun, jalan dan jembatan Rp 49,31 triliun, pemukiman Rp 25,03 triliun, dan perumahan Rp 6,98 triliun.
Hal itu disampaikan Basuki saat rapat kerja dengan Komisi V di Jakarta, Selasa (17/1/2023). Berikut rincian proyek yang akan dikebut Kementerian PUPR:
1. Bangun Bendungan dan Embung
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk bidang sumber daya air terdiri dari bendungan (waduk) sebanyak 29 unit (4 baru, 12 on going, 13 selesai), embung 14 unit, pembangunan jaringan irigasi 6.900 ha, rehabilitasi jaringan irigasi 98.700 ha.
Kemudian, ketersediaan air baku 2,6 m3/detik dan pengendalian banjir & pengaman pantai 87,75 km.
2. Kebut Tol dan Jalan Baru
Untuk jalan dan jembatan meliputi pembangunan tol (termasuk akses IKN) 6,5 km, pembangunan jalan baru 444 km, pembangunan jembatan 8.255 meter, pembangunan flyover/underpass 2.165 meter.
3. Penanganan Kawasan Kumuh
Di bidang pemukiman terdiri dari sistem penyediaan air minum 2.206 liter/detik, penanganan kawasan kumuh 306,9 ha, sampah terkelola 26.500 KK, pengelolaan air limbah 16.600 KK.
Tak cuma itu, di bidang pemukiman ada pengembangan penataan bangunan dan lingkungan 20 kawasan. Lalu, pembangunan & rehabilitasi prasarana, sarana pendidikan, olahraga dan pasar 1.105 unit.
4. Bangun Rusun
Kemudian di bidang perumahan mencakup rumah susun 5.397 unit, rumah khusus 3.362. unit, rumah swadaya 145.000 unit dan PSU perumahan 27.825 unit.
(acd/zlf)
