.webp)
Pemerintah menggelontorkan uang ganti rugi proyek pengadaan ruas Tol Solo-Jogja-Kulon Progo kepada masyarakat Dusun Tegalrejo, Kelurahan Tamanmartani, Kabupaten Sleman Atas. Total uang ganti rugi yang dikucurkan pada tahapan kali ini mencapai Rp 136 miliar.
Secara simbolis, uang ganti rugi tersebut diberikan kepada sebanyak 6 orang perwakilan warga pemilik tanah. Prosesi inipun disaksikan langsung oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Hadi Tjahjanto yang hadir dilokasi.
"Jumlah anggaran yang dikeluarkan sore hari ini sebanyak Rp 136 miliar. InsyaAllah hari ini selesai," kata Hadi, saat ditemui dilokasi, Kamis (11/5/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun jumlah bidang yang terkena dampak dari pembangunan proyek strategis nasional (PSN) khusus Seksi I Tol Solo-Jogja ini ada sebanyak 104 bidang, yang terdiri atas 73 bidang berbentuk pekarangan dan 31 bidang berbentuk bangunan dan tanaman dengan luas terdampak ± 24.888 m2.
"Jumlah bidang yang terkena proyek strategis nasional (PSN) khusus di Seksi I sebanyak 104 bidang dan dibayarkan kepada 84 warga. Dan sore hari ini semua selesai," ujarnya.
Baca juga: Porsi APBN Infrastruktur Jalan Lampung |
Sementara untuk besaran uang ganti ruginya sendiri bervariasi per kepala keluarganya. Berdasarkan hasil temuan Hadi saat bertanya kepada para warga terdampak, uang ganti rugi paling kecil yang diterima berada di kisaran Rp 1 triliun.
"Kita lihat bervariasi ada yang Rp18 miliar, Rp 11 miliar, ada yang Rp 5,7 miliar. Ini yang paling kecil yang barusan saya tanya ada yang Rp 1 miliar," kata Hadi.
"Itupun mereka merasa bahwa ganti ini ganti untung, bukan ganti rugi. Karena setelah dikalkulasi kalau dulu dijual tanpa adanya proyek itu mungkin tidak sebesar ini (harga jual)," tambahnya.
Sementara itu, Direktur Utama PT Jogjasolo Marga Makmur (JMM) Suchandra Hutabarat mengatakan, di Kelurahan Tamanmartani jumlah bidang yang sudah dibayarkan sebanyak 1.834 bidang dengan total yang digelontorkan sebesar Rp 2,4 triliun. Sementara untuk anggaran ganti rugi yang diperlukam untuk keseluruhan Seksi I mencapai Rp 10,4 triliun.
"Anggaran LMAN untuk tahap I ini kita sudah realisasi Rp 8,2 triliun. Untuk yang tahap pertama sampai dengan sini. Di sini ada kenaikan harga, jadi real-nya nanti Rp 10,4 triliun. Jadi nanti kita ada kekurangan Rp 2,2 triliun. Kita sudah koordinasi dengan LMAN dan Kemenkeu, dalam waktu dekat akan kita dapat tambahan untuk anggaran pembebasan lahan," ungkapnya.
Simak Video: Melihat Progres Pembangunan Tol Yogya-Solo di Boyolali
