.webp)
PT Brantas Abipraya (Persero) membangun instalasi pengolahan air (IPA) berkapasitas 300 liter/detik di kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Pembangunan tersebut untuk memenuhi kebutuhan air bersih di IKN. Adapun lokasi pembangunan berada di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur (Kaltim).
Selain membangun IPA, Brantas Abipraya juga membangun bangunan pendukung untuk sistem penyediaan air minum (SPAM) Sepaku. Pembangunan IPA ini ditargetkan tuntas pada pertengahan 2024.
"Ya, dalam pekerjaan ini Brantas Abipraya selain akan mengerjakan pembangunan IPA berkapasitas 300 liter per detik, juga akan membangun reservoir induk, pembangunan bangunan pendukung serta pendampingan operasional dan pemeliharaan di lokasi IPA dan Reservoir Induk," ujar Direktur Operasi 1 Brantas Abipraya, Muhammad Toha Fauzi dalam keterangan tertulis, Selasa (11/7/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Toha juga menjelaskan untuk ruang lingkup pekerjaan di pembangunan IPA meliputi, instalasi meter induk air baku, pembangunan Reservoir Transfer berkapasitas 1.750 meter kubik dan ruang pompa, pembangunan gedung operasional dan pembubuhan kimia. Selain itu, juga pembangunan gedung mekanikal dan elektrikal, instalasi otomatisasi, instalasi meter induk dan micro strainer, instalasi OZONE dan Biological Activated Filter, serta Instalasi Unit Pengolah Lumpur.
Adapun untuk pembangunan Reservoir Induk, ruang lingkup pekerjaan ada pada pembangunan water tank kapasitas 2 x 6.000 meter kubik, pekerjaan perpipaan dan instalasi meter induk.
Selanjutnya, untuk pembangunan bangunan pendukung, ruang lingkup pekerjaan terdiri dari beberapa pembangunan gedung yang terdiri dari Gedung Expo di lokasi IPA, Kantor Reservoir Induk di lokasi Reservoir Induk, Rumah Genset di lokasi Reservoir Induk. Tak hanya itu, juga dibangun Gedung Lab dan Pembubuhan Kimia di lokasi Reservoir Induk serta Rumah Jaga, serta Pos Jaga di lokasi Reservoir Induk dan IPA.
Tak hanya itu, pada lingkup pembangunan bangunan gedung, juga dikerjakan gapura dan gerbang lahan kawasan, landscape, jalan dan saluran drainase kawasan dan pagar kawasan.
Sebagai informasi, selain membangun IPA di IKN, Brantas Abipraya juga sedang merampungkan pembangunan Bendungan Sepaku Semoi yang nantinya dapat mereduksi banjir 55% dan menyokong suplai air. Nantinya, masyarakat sekitar Penajam Paser tak perlu khawatir akan tertimpa kekeringan di area persawahannya. Bukan hanya itu, Brantas Abipraya juga melakukan pembangunan Jaringan Perpipaan Transmisi Air Minum SPAM Sepaku Paket 1 dan Paket 2.
"Semua ini merupakan bukti keseriusan Brantas Abipraya berperan aktif dalam mendukung terjaminnya infrastruktur dan aktivitas seluruh penduduk di IKN. Serta pembangunan infrastruktur sumber daya air juga wujud kontribusi kami dalam penguatan ketahanan air dan pangan nasional," pungkas Toha.
(prf/ega)
