PT Jasa Marga (Persero) Tbk menawarkan 4 jalan tol kepada investor dalam business matching ASEAN Indo Pacific Forum (AIPF) di Hotel Mulia, Jakarta. Tol yang ditawarkan untuk kemitraan strategis tersebut terdiri dari 2 tol yang sudah beroperasi, dan 2 tol yang masih dalam konstruksi.
Direktur Bisnis Jasa Marga Reza Febriano dalam pemaparannya menjelaskan pada partisipasinya di AIPF 2023 kali ini, Jasa Marga menyambut baik peluang kerja sama Perusahaan dengan skema strategic partnership. Ada empat ruas jalan tol Jasa Marga Group yang menjadi milestone selanjutnya untuk program asset recycling.
"Empat jalan tol tersebut terdiri dari dua jalan tol beroperasi yaitu Jalan Tol Bali Mandara sepanjang 12,7 Km dan Jalan Tol Balikpapan-Samarinda sepanjang 97,27 Km serta dua proyek jalan tol yang saat ini masih dalam proses konstruksi, yaitu Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan sepanjang 62 Km dan Jalan Tol Yogyakarta-Bawen sepanjang 76 Km," ujar Reza, di Jakarta, Rabu (6/9/2023)
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut Reza menjelaskan Jalan Tol Bali Mandara dan Jalan Tol Balikpapan-Samarinda memiliki potensi pertumbuhan volume lalu lintas ke depannya. Selain itu, kehadiran tol ini kawasan sekitar juga dapat memberikan dampak positif pada pertumbuhan ekonomi.
Menurutnya, Bali yang dikenal sebagai destinasi wisata internasional juga dapat menarik minat wisatawan setiap tahunnya. Sementara akan dikembangkannya Ibu Kota Negara (IKN) Indonesia yang terletak di Kalimantan Timur, Jalan Tol Bali Mandara dan Jalan Tol Balikpapan-Samarinda memiliki potensi yang baik bagi para calon investor.
![]() |
Sementara itu, Direktur Pengembangan Usaha Jasa Marga M. Agus Setiawan menjelaskan pihaknya akan fokus menyelesaikan proses konstruksi dan mengoperasikan secara bertahap untuk proyek jalan tol yang saat ini dalam tahap konstruksi maupun pembebasan lahan. Untuk Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan, khususnya Paket 3 (Sadang-Sukabungah) sepanjang 31,3 km, ditargetkan dapat beroperasi fungsional di akhir tahun ini yang akan terhubung dengan Jalan Tol Cipularang dan Jalan Tol Jakarta-Cikampek.
"Hingga awal September 2023, progres pembebasan lahan untuk Paket 3 Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan telah mencapai 94,49% dengan progres konstruksi mencapai 90,13%. Sementara itu, untuk Jalan Tol Yogyakarta-Bawen saat ini yang diprioritaskan pembangunan konstruksinya adalah Seksi 1 JC Sleman-Simpang Susun (SS) Banyurejo sepanjang 8,8 Km dan Seksi 6 SS Ambarawa-JC Bawen sepanjang 6,3 Km," ujar Agus.
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Jasa Marga Pramitha Wulanjani menambahkan, pihaknnya selalu menyampaikan kepada para investor potensial untuk tidak khawatir bekerja sama dengan Jasa Marga. Hal ini karena sebagai perusahaan publik, jalan tol yang dikelola oleh Jasa Marga merupakan jalan tol yang layak secara finansial.
"Selain itu untuk menjamin pengembalian investasi, Pemerintah melalui Peraturan Presiden (PP) Nomor 17 Tahun 2021 tentang Jalan Tol juga mengatur penyesuaian tarif tol secara berkala setiap dua tahun menyesuaikan inflasi regional. Selain itu, pembangunan infrastruktur yang berkaitan dengan pembebasan lahan atau pengadaan tanah, kini juga telah diatur dalam Undang-Undang (UU) Nomor 2 Tahun 2012 tentang Pengadaan Tanah bagi Pembangunan untuk Kepentingan Umum, terutama untuk Proyek Strategis Nasional (PSN)," imbuh Pramitha.
Lebih lanjut ia menjelaskan pada kerja sama ini, skema yang ditawarkan selain dalam bentuk strategic partnership, bisa juga dalam bentuk divestasi atau kolaborasi dengan mitra. Dalam kesempatan tersebut, ia menyebut banyak yang memang sudah mulai tertarik untuk berinvestasi bersama Jasa Marga.
"Sebetulnya ada beberapa tadi yang tertarik. Setelah diskusi, ada beberapa yang one to one datang dan memang sudah ada beberapa investor juga yang tertarik, mungkin tidak perlu sebut namanya, tetapi sudah tertarik juga yang kita bilangnya sudah beroperasi, itu untuk ruas tol Bali," ungkapnya.
Sebagai informasi, hingga Semester I Tahun 2023, Jasa Marga mengelola total panjang tol operasi hingga 1.260 Km dengan total konsesi jalan tol mencapai 1.736 Km. Jasa Marga juga terus melakukan penambahan jalan tol operasi dan konsesi jalan tol, dalam rangka menciptakan value bagi pemegang saham.
(akn/ega)