.webp)
Pemerintah berencana akan meresmikan Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) pada 1 Oktober mendatang. Dengan diresmikannya kereta cepat pertama di Asia Tenggara itu, Jakarta-Bandung bisa ditempuh dalam waktu kurang dari 1 jam.
Masyarakat Jakarta dan sekitarnya yang mau menggunakan kereta cepat bisa naik dari Stasiun Kereta Cepat Halim, Jakarta Timur. Untuk tiba di stasiun tersebut, penumpang bisa membawa kendaraan pribadi maupun menaiki kendaraan umum.
Ada dua akses yang bisa dipilih pengemudi kendaraan pribadi. Pertama, melalui Jalan Terusan DI Panjaitan yakni lewat flyover Jl. Akses Kereta Cepat Halim Perdanakusumah. Lalu yang kedua lewat Exit Tol KM 1+842. Keduanya tengah dalam persiapan menjelang pengoperasiannya pada awal Oktober.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lalu bagaimana kondisi kesiapan jalan akses menuju Stasiun Kereta Cepat dengan kendaraan pribadi?
 Akses Menuju Stasiun Kereta Cepat Halim Foto: Shafira Cendra Arini/detikcom |
Masyarakat bisa mengakses flyover Jl. Akses Kereta Cepat Halim Perdanakusumah melalui Jalan DI Panjaitan arah Jatinegara menuju ke Cawang. Jalan akses tersebut terletak di sebelah kiri, dekat dengan SPBU Kemhan, persis sebelum terowongan Cawang.
Berdasarkan pantauan detikcom di lokasi, Kamis (14/9/2023), ada sekitar beberapa spanduk bertuliskan 'Akses Menuju Stasiun KA Cepat Halim' namun belum ada gapura khususnya. Memasuki jalan terusan itu, kondisi jalan saat ini terbilang cukup mulus dan sudah bisa dilalui kendaraan motor hingga mobil. Dari spanduk depan hingga ke stasiun jaraknya berkisar di 600 meter.
Sementara untuk akses yang kedua ialah lewat Exit Tol KM 1+842 Jakarta-Cikampek. Akses tersebut, bisa dilewati oleh pengguna tol arah Jakarta ke Cikampek. Dengan demikian, pengemudi bisa keluar dan masuk lewat akses tersebut. Saat ini kondisi akses sudah dibangun dan dipasang kerangka gerbang. Namun gardu tolnya sendiri masih belum dipasang. Sedangkan jalannya, terbilang sudah mulus dan siap.
"Nanti pengguna tol bisa masuk lewat sini dan keluar lewat sini (exit tol Jakarta-Cawang). Deket pintu tol ini ada Stasiun LRT (Jabodebek Halim). Nanti orang turun di situ terus jalan pakai Skybridge langsung masuk ke area stasiun (KCIC)," kata salah seorang petugas pembangunan ditemui di lokasi.
 Akses Menuju Stasiun Kereta Cepat Halim Foto: Shafira Cendra Arini/detikcom |
Memasuki area parkiran, terpantau ada sekitar tiga area yang telah tertata. Antara lain area parkiran sebelah kiri stasiun, sebelah kanan stasiun, dan di bagian bawah atau tepatnya di area kantor PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC). Mayoritas, area yang nampak ialah parkiran untuk mobil.
Area parkir yang sudah tersedia di kiri dan kanan stasiun terletak persis di bawah jalur-jalur kereta cepat. Area ini terbilang cukup besar dan muat lebih dari 100 mobil. Sementara untuk area parkir motor, sejauh ini terlihat belum ada area khusus. Ada satu area di bagian dalam yang nampak seperti area parkir motor sementara untuk karyawan.
Kendati demikian, terpantau area kanan-kirinya masih dalam proses pembangunan dan masih akan diperluas. Begitu pula dengan sejumlah area, terutama di depan stasiun yang masih terdapat area tanah-tanah berwarna kemerahan dan masih dalam proses penataan. Sejumlah alat berat pun terpantau masih wara-wiri di lokasi.
 Parkiran Stasiun Kereta Cepat Halim Foto: Shafira Cendra Arini/detikcom |
Simak juga Video: Momen Jokowi Jajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung Bareng Selebriti
