.webp)
Awak detikcom mengunjungi Stasiun Manggarai pada Kamis (19/10/2023), menggunakan kereta dari arah Stasiun Sudirman, Dukuh Atas, Jakarta Pusat. Sebelum tiba di stasiun, kereta yang ditumpangi detikcom sempat berhenti sejenak selama dua kali.
"Kenapa, ya, apa karena ada pembangunan?," ucap salah seorang penumpang kereta tersebut.
Setibanya di Stasiun Manggarai, berbagai pemandangan sontak menimbulkan kesan berbagai proyek infrastruktur sedang berjalan.
Di sisi kiri rel, sejumlah pipa baja terlihat tersusun rapi dan siap dipancang. Sementara di sisi kanan, ratusan besi berukuran panjang terlihat terlentang di atas papan-papan kayu.
Jika pengunjung berjalan ke arah sisi timur tepatnya menuju perlintasan penumpang, sejumlah tiang layang terlihat berdiri tegak.
Kepada detikcom, salah satu mandor yang tidak ingin disebutkan namanya, menjelaskan sebanyak total empat peron sudah rampung dikerjakan di lantai 1. Detailnya, adalah Person 1, Peron 2, dan Peron 3.
"Sudah selesai, termasuk struktur elevated-nya. Sementara yang lagi dicor itu untuk jalur satu yang new atau baru (area concourse)" ucap pria ini. "Kalau yang di atas (buat jalur ke bandara), bukan kita yang megang," sambungnya.
Dari informasi yang dihimpun, sejumlah peron di lantai 1 tersebut direncanakan untuk melayani kereta komuter Bekasi Line. Sementara untuk proyek di lantai 3 yakni rel layang, empat jalur diperuntukkan untuk kereta komuter Bogor Line, dan enam jalur dibuat untuk melayani Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ).
Sebelumnya, berdasarkan catatan detikcom, Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Risal Wasal, menjelaskan pihaknya sedang melakukan sejumlah persiapan untuk menjadikan Stasiun Manggar sebagai stasiun sentral.
Di antaranya pembongkaran partisi, pemasangan akses ramp pada perlintasan penumpang sementara, hingga pengaktifan lift menuju peron I.
"Kami akan menutup jalur perlintasan penumpang, atau passenger crossing sisi selatan sehingga kami dapat menyelesaikan pembangunan peron I, dan menyambung peron II dan III," kata Risal, dalam keterangan tertulis, dikutip Jumat (13/10/2023).
Sebagai alternatif, pihaknya pun membuatkan akses perlintasan penumpang sementara untuk penumpang melintas di area at grade atau lantai dasar stasiun.
Selain itu, DJKA juga akan mengoperasikan area concourse lantai 1 dengan membuka partisi pada gedung baru Stasiun Manggarai.
"Kami juga tengah mempersiapkan akses lift menuju peron I untuk menunjang aksesibilitas penumpang sebagai kompensasi atas ditutupnya perlintasan penumpang sisi selatan ini," terang Risal.
Selama proses pekerjaan berjalan, ia mengimbau agar masyarakat sebagai pengguna jasa layanan kereta api mematuhi arahan petugas dan tidak perlu terburu-buru ketika beraktivitas di sekitar area proyek demi menjaga keselamatan bersama.
Simak juga Video 'Usulan LRT Terhubung Disetujui, Menhub: Manggarai jadi Central Station':
(das/das)
