Target Operasi 2027, Begini Progres Proyek MRT Fase 2A

Target Operasi 2027, Begini Progres Proyek MRT Fase 2A

Samuel Gading - detikFinance
Kamis, 19 Okt 2023 20:13 WIB
Proyek Fase 2A MRT Jakarta
Foto: Dok. PT MRT Jakarta
Jakarta -

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono memastikan bahwa pembangunan Fase 2A MRT Jakarta akan rampung sesuai target. Selanjutnya, MRT Jakarta Fase 2A CP201 ditargetkan beroperasi pada 2027 secara bertahap.

Informasi mengenai hal tersebut disampaikan Heru dalam kunjungannya ke area konstruksi Stasiun Monas pada Rabu (18/10/2023). Selain Heru, sejumlah pejabat turut serta dalam kunjungan tersebut.

Di antaranya Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo, Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda) Tuhiyat, dan Direktur Konstruksi PT MRT Jakarta (Perseroda) Weni Maulina.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Heru dan rombongan menyusuri terowongan sembari menjelaskan proses pembangunan sekaligus fitur dan fasilitas yang nantinya bisa dinikmati masyarakat.

"Nanti kalau sudah selesai sampai Harmoni, bisa langsung beroperasi dari HI menuju Harmoni. Sambil tetap berjalan pembangunan Harmoni-Kota," ujar Heru dalam keterangan tertulis, Kamis (19/10/2023)

ADVERTISEMENT

Selain itu, Heru mengatakan konstruksi Fase 2A MRT Jakarta dipastikan aman bahkan tahan gempa.

"Fase 2A sampai dengan Kota mudah-mudahan dapat berjalan dengan baik dan tepat waktu, aman semua. Kuat menahan gempa sampai delapan skala richter. Konstruksinya aman dari segala penjuru. Dulu pernah dibahas juga ini tidak mengganggu konstruksi Monas," jelasnya.

Direktur Utama PT MRT Jakarta Tuhiyat, kemudian menyampaikan perkembangan pembangunan Fase 2A. Per 25 September 2023, ia mengatakan Progress MRT Jakarta Fase 2A CP201 mencapai 62,81%.

Saat ini, pembangunan Stasiun Monas telah masuk ke tahap pekerjaan seperti pengecoran lantai peron stasiun, pengecoran tangga akses, pemasangan sistem elektrikal dan pemadaman kebakaran, pipa suplai air, dan lain-lain.

"Kami menyampaikan terima kasih atas dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta selama ini. Semoga kami bisa terus menjaga kinerja proyek ini sampai dengan selesai sampai saat pengoperasian nanti," terang Tuhiyat.

Bersambung ke halaman berikutnya. Langsung klik

Sebagai informasi, Fase 2A MRT Jakarta akan menghubungkan Stasiun Bundaran HI hingga Kota sepanjang sekitar 5,8 kilometer dan terdiri dari tujuh stasiun bawah tanah, yaitu Thamrin, Monas, Harmoni, Sawah Besar, Mangga Besar, Glodok, dan Kota.

Fase 2A dibagi menjadi dua segmen, yaitu segmen satu Bundaran HI-Harmoni yang ditargetkan selesai pada 2027, dan segmen dua Harmoni-Kota yang ditargetkan selesai pada 2029. Sementara Fase 2B MRT Jakarta, yang rencananya melanjutkan dari Kota sampai dengan Depo Ancol Barat, masih dalam tahap studi kelayakan (feasibility study).

Fase 2A MRT Jakarta dibangun dengan biaya sekitar Rp25,3 triliun melalui dana pinjaman kerja sama antara Pemerintah Indonesia dan Jepang. Berbeda dengan Fase 1, Fase 2A dibangun sekaligus dengan mengembangkan kawasan stasiun dengan konsep kawasan berorientasi transit (transit oriented development)

Pembangunan dengan konsep ini tidak hanya menyiapkan infrastruktur stasiun MRT Jakarta saja, namun juga kawasan sebagai paduan antara fungsi transit dan manusia, kegiatan, bangunan, dan ruang publik yang akan mengoptimalkan akses terhadap transportasi publik sehingga dapat menunjang daya angkut penumpang.


Hide Ads