.webp)
Pembangunan bandara Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara resmi dimulai dengan dilakukannya groundbreaking oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Bandara seluas 347 hektare ini memiliki landasan pacu 3.000 meter dan lebar 45 meter.
Menurut Jokowi bandara IKN siap melayani pesawat berbadan lebar. Pemerintah menargetkan bandara ini dapat beroperasi penuh pada Desember 2024.
"Bandara IKN ini memiliki luas 347 hektare dengan runway 3.000 kali 45 meter dan dapat melayani pesawat berbadan lebar ini penting. Dan juga dilengkapi dengan terminal seluas 7.350 meter persegi sehingga penumpang bisa dilayani dengan nyaman dan baik," ujarnya dalam groundbreaking Bandara IKN, disiarkan YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (1/11/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyebut pesawat Airbus 300 bisa mendarat di Bandara IKN Nusantara di Bulan Juli 2024. Bandara ini juga siap menampung pesawat terbesar dunia seperti Boeing 777 dan Airbus A380 pada Desember 2024.
"Untuk menampung (Boeing) 777 dan (Airbus) 380 pesawat terbesar yang ada di dunia, runway 3.000 meter dan lebarnya 45 meter," sebunya.
Budi mengharapkan bandara IKN Nusantara akan melayani penerbangan internasional dan bisa melayani tamu negara. Kehadiran bandara juga diharapkan mendongkrak pariwisata serta kegiatan internasional lainnya.
Pembangunan proyek dilaksanakan Kementerian Perhubungan bersama Kementerian PUPR. Adapun lokasi Bandara ini berjarak sekitar 23 KM dari titik 0 IKN.
"Ini dilaksanakan bersama-sama Kementerian PUPR. Kementerian PUPR menjalankan dari sisi udara, dan dari Kementerian Perhubungan dari sisi darat," pungkasnya.
Simak Video 'Jokowi Groundbreaking Bandara IKN: Sudah Bisa Dipakai Juni 2024':
