Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan 12 trainset LRT Jabodebek telah kembali beroperasi. Sebelumnya, hanya ada 8 trainset dari total 12 trainset yang beroperasi lantaran sisanya masuk bengkel.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menjelaskan pengoperasian 12 trainset ini dimulai pada hari ini. Dengan demikian, harapannya headway atau waktu kedatangan antarkereta bisa semakin pendek.
"Hari ini trainset yang dioperasikan sudah 12 dari 8, artinya headway yang tadinya 60 menit jadi 37 menit," kata Budi Karya di Komplek DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (21/11/2023).
Menurut Budi rencananya mulai 1 Desember mendatang LRT Jabodebek akan kembali mengoperasikan 16 trainset. Dengan demikian, harapannya, headway akan makin pendek menjadi cuma 20 menit. Perbaikan akan terus dilakukan, utamanya pada bagian atas rel dan roda.
"Jadi ini kita lakukan dengan melakukan satu perbaikan atas rel dan roda yang ada. Tapi jangka menengah kita akan melakukan pergantian roda dan perbaikan rel sehingga jaminan bahwa 16 trainset dan headway 20 menit itu bisa dijalankan dengan baik," jelasnya.
Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Risal Wasal menambahkan saat ini ada 12 trainset LRT Jabodebek yang beroperasi, ditambah dengan 5 trainset cadangan. Adapun saat ini, headway telah menjadi 18 menit pada jam sibuk atau peak hour.
"Iya cadangan 5. Nanti tanggal 16 tambah 4. Tetap cadangan tetap ada terus posisinya, jadi ada kebutuhan kita bisa naikkan," kata Risal, dalam kesempatan yang sama.
"Sekarang posisinya (headway) 18 menit peak hour, off peak masih di 44 menit kalau nggak salah. Nanti tanggal 16 kembali ke 7,5 menit peak hour dan 15 menit pada jam normal seperti awal," sambungnya.
Selain itu, Risal mengatakan, Kemenhub mengkaji kebutuhan pengguna LRT Jabodebek sampai bulan Februari 2024 mendatang. Ia juga menjamin kalau kondisi kereta saat ini sudah normal kembali.
"Kalau ternyata kebutuhannya bertambah kita siapkan. Karena perbedaan jalan terus, artinya kan kondisi sekarang kereta nggak rusak lagi rodanya. Sudah aman," jelasnya.
(shc/hns)