MRT & LRT Jakarta Beroperasi hingga Jam 2 Pagi Saat Malam Tahun Baru

MRT & LRT Jakarta Beroperasi hingga Jam 2 Pagi Saat Malam Tahun Baru

Anisa Indraini - detikFinance
Senin, 11 Des 2023 16:37 WIB
Pemprov DKI Jakarta bekerja sama dengan MRT Jakarta untuk program MRT Rp 1 saat HUT ke-496 DKI Jakarta. Program ini berlaku saat peringatan HUT ke-496 DKI Jakarta hari ini.
Foto: Andhika Prasetia/detikcom
Jakarta -

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan memperpanjang waktu operasional MRT Jakarta dan LRT Jakarta saat malam Tahun Baru (Nataru) 2023-2024. Hal ini untuk mendorong masyarakat menggunakan transportasi publik saat merayakan pergantian tahun.

Wakil Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syaripudin mengatakan waktu operasional angkutan perkotaan itu diperpanjang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang biasanya permintaannya tinggi saat Nataru.

"Ada beberapa kawasan di Jakarta yang pada saat Nataru pengunjungnya membludak sehingga kami mengantisipasi dengan memberikan layanan baik berupa penambahan jam operasional. Kami sudah membuat rencana operasi secara detail baik untuk TransJakarta, serta transportasi berbasis rel LRT maupun MRT," kata Syaripudin dalam media briefing di Hotel Akmani Jakarta, Senin (11/12/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lebih rinci dijelaskan bahwa MRT Jakarta dan LRT Jakarta akan beroperasi sampai pukul 02.00 WIB saat malam tahun baru 2024. Artinya ada penambahan waktu sampai 2 jam dari operasional biasanya.

Selain itu, ada juga TransJakarta yang telah beroperasi 24 jam sejak September 2022. Angkutan Malam Hari (Amari) akan beroperasi melayani 13 rute sekitaran wilayah DKI Jakarta saat pergantian malam tahun baru 2024.

ADVERTISEMENT

Buat masyarakat dari luar Jakarta yang mau ke Jakarta, disiapkan transportasi berbasis rel di mana ada 5 stasiun luar kota dan transit mulai dari Stasiun Gambir, Stasiun Senen, Stasiun Tanah Abang, Stasiun Manggarai dan Stasiun Jatinegara.

"Ancol, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Ragunan, Kota Tua dan kepulauan seribu semuanya ini sudah kita siapkan personel, manajemen rekayasa lalu lintasnya dan bagaimana koordinasi kita dengan pengelola wisata," ucapnya.

(aid/rrd)

Hide Ads