Arab Saudi Punya Kereta Mewah Tembus Gurun, Operasi 2025

Arab Saudi Punya Kereta Mewah Tembus Gurun, Operasi 2025

Achmad Dwi Afriyadi - detikFinance
Kamis, 01 Feb 2024 11:36 WIB
A Saudi Arabian flag flies on Saudi Arabias consulate in Istanbul on October 4, 2018. - Jamal Khashoggi, a veteran Saudi journalist who has been critical towards the Saudi government has gone missing after visiting the kingdoms consulate in Istanbul on October 2, 2018, the Washington Post reported. (Photo by OZAN KOSE / AFP)
Ilustrasi bendera Arab Saudi/Foto: AFP/OZAN KOSE
Jakarta -

Arab Saudi akan memiliki kereta mewah yang melintasi gurun. Kereta tersebut rencananya beroperasi pada akhir 2025.

Dikutip dari CNN, Kamis (1/2/2024), perusahaan pelat merah Arab Saudi, Saudi Arabia Railways (SAR) baru saja mencapai kesepakatan 200 juta riyal (US$ 53,33 juta) atau setara Rp 837,28 miliar (kurs Rp 15.700) dengan perusahaan Italia Arsenale Group untuk meluncurkan kereta mewah pertama.

Menurut media pemerintah Arab Saudi, kereta baru ini akan mulai operasi akhir 2025. Dream of the Desert akan menawarkan perjalanan kereta mewah dari Riyadh ke Qurayyat, yang terletak dekat dengan perbatasan utara dengan Yordania.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kereta tersebut akan melintas pada rute sepanjang 1.300 km. Kereta ini akan melintasi gurun Arab Saudi. Dengan desain yang terinspirasi gaya dan tradisi Saudi, kereta ini memiliki 40 kabin mewah. Pemesanan atau reservasi dijadwalkan dibuka pada akhir tahun.

CEO Arsenale, Paolo Barletta mengatakan, perjalanan kereta akan memakan waktu satu atau dua malam. Kereta ini memiliki kapasitas maksimum 82 penumpang.

ADVERTISEMENT

"Tahap produksi awal gerbong Dream of the Desert di Italia baru-baru ini dimulai, dan kami tidak sabar menunggu debut kereta pertama kami di kerajaan tersebut pada tahun-tahun mendatang," kata Barletta dalam keterangan resmi.

Untuk diketahui, Arab Saudi resmi membuka pintunya bagi wisatawan pada 2019 dan sejak saat itu negara tersebut melakukan segala upaya dilakukan untuk memikat pengunjung. Investasi besar-besaran pun digelontorkan, salah satunya kota percontohan senilai US$ 500 miliar di gurun barat laut Arab Saudi.

Simak juga Video: AI Kini Bisa Tiru Tulisan Tangan Manusia, Nyaris Tak Bisa Dibedakan

[Gambas:Video 20detik]




(acd/ara)

Hide Ads