Soal Strategi Gebuk Mafia Tanah, AHY Singgung Kepastian Hukum

Soal Strategi Gebuk Mafia Tanah, AHY Singgung Kepastian Hukum

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Rabu, 21 Feb 2024 13:46 WIB
Presiden Joko Widodo (tengah) bersama Menko Polhukam Hadi Tjahjanto (kiri) dan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (kanan) memberikan keterangan pers usai pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Rabu (21/2/2024). Presiden Joko Widodo melantik Hadi Tjahjanto menjadi Menko Polhukam menggantikan Mahfud MD yang mengundurkan diri karena menjadi cawapres pada Pemilu 2024 dan melantik Agus Harimurti Yudhoyono menjadi Menteri ATR/Kepala BPN menggantikan Hadi Tjahjanto pada sisa masa jabatan periode tahun 2019-2024 Kabinet Indonesia Maju. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/nym.
Menteri ATR AHY - Foto: ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Jakarta - Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) resmi dilantik sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) yang baru. Mafia tanah menjadi salah masalah yang harus dihadapi AHY.

Sebagai wajah baru, bagaimana strategi AHY untuk menangani masalah mafia tanah di Indonesia?

AHY bilang untuk melawan mafia tanah yang bakal dilakukan adalah menghadirkan kepastian hukum, dalam hal ini hukum di bidang pertanahan. Sebagai menteri, AHY bilang dirinya bakal menegakkan semua aturan yang berlaku tanpa pandang bulu.

"Yang jelas, kita ingin untuk hadirkan kepastian hukum, kita perlu yakinkan agar semua taat hukum, jadi tidak boleh ada siapapun di negeri kita secara terbuka dan tertutup melawan hukum," beber AHY usai dilantik di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (21/2/2024).

Anak mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu mengatakan pihaknya bakal memihak kepada rakyat kecil. Jangan sampai masyarakat kesulitan untuk menggunakan tanahnya sendiri.

"Kita harus berpihak ke rakyat kecil, berpihak ke mereka yang ingin membangun di Indonesia, di tanah sendiri, jangan sampai karena perilaku praktik melawan hukum yang dilakukan oknum mafia tanah tadi menghambat semuanya," papar AHY.

AHY juga bilang dirinya bakal banyak menerus hal-hal yang dilakukan menteri sebelumnya dalam rangka menggebuk mafia tanah. "Saya pastikan itu akan dilakukan meneruskan apa yang dilakukan menteri yang sebelumnya," tegasnya.

Soal target reforma agraria, AHY bilang dirinya bakal memaksimalkan waktu jabatan yang hanya 8 bulan untuk mengejar target-target yang diberikan.

"Saya termasuk orang yang percaya dengan kerja keras komitmen dan segala sinergi kolaborasi semua target tadi bisa dicapai dengan baik. Doakan saja bisa dilakukan dengan baik," pungkas AHY.

Simak Video '3 Tugas untuk AHY dari Presiden Jokowi':

[Gambas:Video 20detik]



(kil/kil)


Hide Ads