10 Tahun Dipimpin Jokowi, Pemerintah Bangun Daftar Infrastruktur Transportasi Ini

10 Tahun Dipimpin Jokowi, Pemerintah Bangun Daftar Infrastruktur Transportasi Ini

Ignacio Geordi Oswaldo - detikFinance
Jumat, 17 Mei 2024 16:08 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendengar keluhan para driver kontainer yang mengaku sering dimintai pungutan liar (pungli) di Pelabuhan Tanjung Priok. Jokowi pun langsung menghubungi Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo untuk segera menangani masalah tersebut.
Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jakarta -

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan dalam 10 tahun terakhir pemerintah sudah melakukan serangkaian pembangunan berbagai macam infrastruktur transportasi umum. Berkat itu hampir seluruh sektor atau moda transportasi di Indonesia mengalami peningkatan.

"Dalam 10 tahun terakhir ini, dari serangkaian proses pembangunan transportasi baik di perkotaan ataupun di seluruh Indonesia bisa kita lihat bahwa hampir semua itu relatif naik, kecuali terminal tipe A," kata Budi Karya secara daring dalam acara diskusi publik bertema 'Satu Dekade Pembangunan Infrastruktur Transportasi Indonesia', Jumat (17/5/2024).

Secara rinci dijelaskan, sejak 2014 hingga akhir 2023 kemarin pemerintah sudah menambah jumlah infrastruktur sebanyak 21 stasiun kereta api (dari 586 jadi 607), 20 bandar udara (dari 237 jadi 257), dan 295 pelabuhan (dari 300 jadi 595).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lebih lanjut ada juga pembangunan 63 pelabuhan penyeberangan (dari 115 jadi 223). Sedangkan khusus untuk jumlah infrastruktur transportasi terminal Tipe A malah mengalami penurunan dari 137 pada 2014 jadi 122 pada akhir 2023.

Selain pembangunan baru, Budi Karya juga menyebut pemerintah sudah melakukan perbaikan di berbagai macam infrastruktur yang sudah ada, baik itu stasiun kereta api, bandara, hingga terminal Tipe A. Artinya mesti tidak menambah jumlah, fasilitas-fasilitas transportasi umum ini menjadi lebih baik dan layak digunakan masyarakat.

ADVERTISEMENT

"Jadi Laut paling tinggi, lalu kereta api, lalu bandara, dan juga (pelabuhan) penyeberangan. Tapi patut diketahui bahwa banyak sekali bandara-bandara kita renovasi sehingga lebih baik, banyak sekali stasiun kereta api yang kita perbaiki, dan terminal Tipe A di Jawa dan luar Jawa kita lakukan," paparnya.

Masih belum cukup, menurut Budi Karya pembangunan infrastruktur transportasi umum yang paling membanggakan di RI adalah pembangunan moda transportasi baru seperti Kereta Cepat Jakarta-Bandung Whoosh, Mass Rapid Transit (MRT), dan Light Rapid Transit (LRT).

"Presiden Jokowi menginisiasi dua (maksudnya tiga) transportasi yang paling memukau adalah MRT, Kereta Cepat, dan LTR. Jadi menjadi suatu kebanggaan bagi Indonesia selain yang akan kita gunakan eksplisit di IKN," tambahnya.

(fdl/fdl)

Hide Ads