Indonesia akan menerapkan sistem transaksi Multi Lane Free Flow (MLFF) atau bayar tol tanpa setop. Meski ada investasi dalam sistem transaksi yang baru ini, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono memastikan tidak memberikan pengaruh ke tarif tol.
Menurut Basuki, yang terjadi hanya perubahan sistem transaksi.
"Jadi kalau MLFF SLFF tidak ada membebani BUJT, tidak ada membebani pengguna, tetap ini saja perubahan sistem dari tadinya cash menjadi tapping, sekarang menjadi SLFF. Jadi nggak perubahan. Nggak ada urusannya dengan tarif," kata Basuki di Jakarta, Selasa (28/5/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Basuki mengatakan, tarif tol ada hitungannya sendiri. Salah satunya ialah dengan mempertimbangkan inflasi.
"Tarif sudah sendiri hitungannya kan, sejak tender maupun dengan perubahan inflasi. Jadi nggak ada urusannya, nggak ada hubungannya sama sekali dengan besaran tarif ini," katanya.
Hal senada disampaikan Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR, Hedy Rahadian. Dia mengatakan, tidak ada perubahan tarif dengan adanya MLFF.
"Karena tarif itu sudah termasuk biaya collecting, jadi nggak ada perubahan," ungkapnya.
(acd/hns)