Kementerian Perhubungan (Kemenhub) buka-bukaan soal rencana besar membangun jalur Kereta Api Trans Sulawesi. Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Mohamad Risal Wasal menjelaskan Jalur Kereta Trans Sulawesi bakal menyambungkan Makassar di bagian selatan hingga Manado di utara.
KA Trans Sulawesi juga akan menghubungkan Palu di Sulawesi Tengah hingga Kendari di Sulawesi Tenggara. Namun, Risal belum bisa memastikan kapan jaringan kereta ini bakal direalisasikan.
"Namaya Trans Sulawesi, ada dari Makassar sampai ke Palu, sampai ke Manado, sampai ke Gorontalo. Ada di Kendari, ketemu di Palu sampai Gorontalo, nantinya seperti itu. Tapi jangan tanya kapannya," katanya saat ditemui di RS PIP Makassar, Kamis (13/6/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Risal, diperlukan beberapa Balai Pengelola kereta api di beberapa wilayah. Ia menyebut akan berat melaksanakan proyek tersebut jika hanya mengandalkan satu balai.
"Kita sudah bentuk balianya untuk siap melanjutkan pembangunan daripada kereta api Indonesia. Bahwa nanti sampai di Palu ada balai baru lagi, next. Sampai di Manado ada balai baru, next. Artinya kan kita bagaimana untuk melayani. Karena kalau satu balai sampai ke Manado, ya pecah juga ya," bebernya.
Terbaru, Kemenhub berencana melakukan integrasi yang menghubungkan stasiun KA Mandai dengan Bandara Sultan Hasanuddin di Kecamatan Mandai. Nantinya akan dibangun terminal Tipe A dengan layanan angkutan kota buy the service (BTS).
"Terdekat ini adalah bagaimana masyarakat untuk ke Bandara Mandai, Bandara Hasanuddin. Makanya di Mandai itu, stasiun Mandai, nanti ada terminal tipe A, baru di situ hana 5-10 menit sampai ke Bandara Hasanudin. Karena keretanya belum masuk ke bandara, ini sedang disiapkan," sebut Risal.
Sementara itu, untuk pembangunan kereta di kota Makassar masih dalam tahap pembahasan, baik menyangkut konsep hingga jalurnya. Ada silang pendapat apakah kereta akan dibangun melayang (elevated) atau tidak.
"Ini masih kita diskusikan. Kita bisa saja elevated, tapi cost agak tinggi. Pada saat elevated, keretanya jarang juga kita rugi, artinya tidak efisien. Ini masih dikaji mana yang pas untuk Sulawesi ini terhadap jalurnya, trasenya," tuturnya.
Sebagai informasi, Moda transportasi kereta api telah hadir di Pulau Sulawesi sejak tahun 2023. Kereta api Makassar-Parepare lintas Maros-Barru diresmikan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Secara keseluruhan, kereta melewati 10 stasiun dan 1 depo. Kesepuluh stasiun tersebut antara lain Stasiun Mandai, Maros, Rammang-rammang, Pangkajene, Labakkang, Ma'rang, Mandalle, Tanete Rilau, Barru, dan Garongkong.
(ily/hns)