Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menjamin bakal ada perumahan subsidi yang bisa dibeli oleh masyarakat menengah ke bawah di Ibu Kota Nusantara (IKN). Hal ini dipastikan Juru Bicara Kementerian PUPR, Endra S Atmawidjaja.
"Jadi tetap ada perumahan untuk masyarakat yang menengah ke bawah (di IKN), tetap ada," kata Endra di Menara Bank Mega, Jakarta Selatan, Rabu (31/7/2024).
Endra menjelaskan bahwa program itu dihadirkan karena IKN dibuat bukan hanya untuk aparatur sipil negara (ASN). Di kawasan tersebut, masyarakat tentu bakal hidup berdampingan dengan ASN.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia memastikan PUPR bakal terus mendorong hunian berimbang di IKN. "Prinsip seperti hunian berimbang yang pernah kita lakukan dengan undang-undang perumahan dan pemukiman itu tetap kita dorong. Jadi tetap ada perumahan untuk masyarakat yang menengah ke bawah (di IKN)," imbuhnya.
Sebelumnya berdasarkan catatan detikProperti, Direktur Rumah Umum dan Komersial Ditjen Perumahan Kementerian PUPR Fitrah Nur pernah menyampaikan informasi serupa. Ia mengatakan bakal ada rumah subsidi uk masyarakat berpenghasilan rendah atau MBR di IKN.
"Pastilah masuk (pasar rumah subsidi di IKN). Kalau nggak, nanti di mana sopir tinggal, di mana pegawai toko tinggal, pasti nanti sudah disiapkan (pembangunan rumah subsidi)," ujarnya kepada detikcom usai acara Sharing Session Desain Prototipe Rumah Sederhana dan Perizinan Pembangunan Perumahan di Hotel Grandhika, Jakarta Selatan, Senin (1/4/2024).
Walau demikian, pihaknya masih belum tahu kapan pasar rumah subsidi akan masuk ke IKN dan memulai pembangunan. Pasalnya, zonasi untuk rumah subsidi masih disiapkan oleh Otorita IKN (OIKN).
(kil/kil)