Jokowi Ungkap Alasan Banyaknya Jalan Tol Dibangun Pakai Uang Negara

Jokowi Ungkap Alasan Banyaknya Jalan Tol Dibangun Pakai Uang Negara

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Rabu, 16 Okt 2024 13:08 WIB
Jokowi di Asahan, Sumatera Utara.
Presiden Joko Widodo - Foto: Dok. istimewa
Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan jalan tol di Indonesia banyak sekali yang dibangun dengan anggaran APBN. Beberapa BUMN diberi penugasan untuk membangun jalan tol dengan diberikan sokongan dana lewat suntikan modal negara.

Hal ini diungkapkan Jokowi saat meresmikan dua jalan tol pada jaringan Trans Sumatera. Tepatnya bagian Jalan Tol Ruas Indrapura-Kisaran dan Jalan Tol Ruas Betung-Tempino-Jambi.

"Banyak jalan tol yang dibangun oleh BUMN kita dan juga banyak jalan tol dibangun dari anggaran APBN," papar Jokowi saat peresmian yang disiarkan virtual, Rabu (16/10/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Soal penggunaan APBN dalam pembangunan jalan tol, Jokowi bilang hal itu dilakukan karena kebanyakan jalan tol yang dibangun pemerintah memiliki Internal Rate of Return (IRR) atau tingkat keuntungan yang rendah. Kasus seperti ini seringkali terjadi di Jaringan Jalan Tol Trans Sumatera.

Jokowi bilang bila IRR rendah, kebanyakan pihak swasta tidak mau berinvestasi. Maka dari itu pemerintah yang masuk untuk membangun jalan tol.

ADVERTISEMENT

"Kalau jalan tol IRR-nya rendah mau tidak mau APBN masuk," ujar Jokowi.

Menurutnya, pembangunan jalan tol sendiri sangat penting dalam rangka meningkatkan daya saing Indonesia. Daya saing harus diperbaiki agar Indonesia bisa bersaing dengan negara-negara yang lain, Infrastruktur menjadi pendorong daya saing jadi lebih baik.

"Kita harus punya kecepatan, baik kecepatan distribusi barang, kecepatan distribusi logistik dan yang lain-lain, mobilitas orang juga. Saya kira ke depan persaingan itu akan semakin berat dan stok infrastruktur kita akan semakin banyak dan semakin baik," tegas Jokowi.

Simak Video: Jokowi Resmikan 24 Jalan-Jembatan di Aceh, Telan Anggaran Rp 686 M

[Gambas:Video 20detik]



(hal/kil)

Hide Ads