.webp)
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk atau Wika menyampaikan progres terkini pembangunan Tol Semarang-Demak paket 1B. Wika menyebut pembangunan tol tersebut menunjukkan kemajuan signifikan.
"Proyek Tol Semarang-Demak paket 1B terus menunjukkan kemajuan yang signifikan, lho! Pekerjaan WIKA mencakup mainroad, ramp on/off, elevated bridge, matras bambu, timbunan pasir darat," tulis perusahaan di Instagramnya @ptwijayakarya, Kamis (30/1/2025).
Proyek sepanjang 10 kilometer (km) di atas laut itu dibangun menggunakan matras bambu sebagai pondasi utama. Tercatat ada 10 juta batang bambu yang dianyam oleh 1.500 pekerja.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat ini, konstruksi sepanjang 10 km di atas laut menggunakan matras bambu sebagai pondasi utama, melibatkan 10 juta batang bambu yang dianyam oleh 1.500 pekerja," tambahnya.
"Selain itu, bambu yang terendam nantinya akan memperkuat ekosistem laut sebagai bagian dari terumbu karang," tambahnya.
Wika mengatakan, proyek tersebut sejalan dengan misi Asta Cita Pemerintah agar membangun infrastruktur yang kokoh, berkelanjutan dan ramah lingkungan. Oleh karena itu, Wika menyatakan komitmennya mendukung pembangunan negeri, dengan menghadirkan solusi infrastruktur yang memadukan kemajuan dan kelestarian alam.
"Proyek ini sejalan dengan misi Asta Cita Pemerintah untuk membangun infrastruktur yang tidak hanya kokoh, tetapi juga berkelanjutan dan ramah lingkungan," tutupnya.
