LRT Jabodebek Sempat Gangguan hingga Tutup Stasiun, Kini Sudah Normal

LRT Jabodebek Sempat Gangguan hingga Tutup Stasiun, Kini Sudah Normal

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Jumat, 21 Feb 2025 16:33 WIB
PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatat peningkatan pengguna layanan LRT Jabodebeka selama libur akhir tahun. Pada tanggal 31 Desember 2024, KAI mencatat pengguna layanan LRT Jabodebek sebanyak 92.682 pengguna.
Foto: Dok LRT Jabodebek
Jakarta -

LRT Jabodebek mengalami gangguan operasional. Gangguan terjadi pada rangkaian kereta TS 19 di Stasiun Dukuh Atas BNI pada siang ini.

Manager Public Relations LRT Jabodebek, Mahendro Trang Bawono, memaparkan gangguan terjadi pada pukul 12.45 WIB, menyebabkan jalur menuju Stasiun Dukuh Atas BNI tidak dapat dilalui. Stasiun Dukuh Atas BNI serta Stasiun Setiabudi juga tidak melayani naik dan turun pengguna untuk sementara.

Sebagai langkah penyesuaian, perjalanan LRT Jabodebek dari Stasiun Harjamukti dan Stasiun Jatimulya hanya dapat dilakukan hingga Stasiun Rasuna Said. Rekayasa perjalanan ini diterapkan guna memastikan layanan tetap berjalan dan mengurangi dampak gangguan bagi pengguna.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

KAI segera melakukan penanganan untuk mengatasi kendala tersebut. Pada pukul 13.47 WIB jalur antara Stasiun Dukuh Atas BNI dan Stasiun Rasuna Said akhirnya bisa dilalui lagi.

"Saat ini, operasional LRT Jabodebek telah kembali normal dan seluruh stasiun kembali dapat melayani pengguna," kata Mahendro dalam keterangannya, Jumat (21/2/2025).

ADVERTISEMENT

Kereta pertama yang melanjutkan perjalanan menuju Stasiun Dukuh Atas BNI yakni TS8 menandai dimulainya proses normalisasi layanan. Pengguna LRT Jabodebek dari Stasiun Jatimulya dan Harjamukti kembali dapat melakukan perjalanan hingga Stasiun Dukuh Atas BNI.

"KAI berkomitmen untuk terus meningkatkan keandalan layanan serta memastikan perjalanan yang aman, nyaman, dan selamat bagi seluruh pengguna. Terima kasih atas kesabaran dan pengertian para pengguna selama proses pemulihan berlangsung," beber Mahendro.

(hal/fdl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads