Target Menhub Bandara IKN Bakal Komersial Sebelum 2028

Target Menhub Bandara IKN Bakal Komersial Sebelum 2028

Shafira Cendra Arini - detikFinance
Sabtu, 01 Mar 2025 18:13 WIB
Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi.
Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi.Foto: Shafira Cendra Arini
Tangerang -

Bandara VVIP di Ibu Kota Nusantara (IKN) akan dikomersialisasikan sebelum target operasi ibu kota politik tahun 2028. Selaras dengan itu, fungsi bandara ini juga akan disesuaikan menjadi bandara umum.

Hal ini disampaikan oleh Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi. Dudy mengatakan, operasional ini selaras dengan target IKN beroperasi sebagai Ibu Kota Politik 2028.

"Saya harapkan sih sebelum itu ya (bisa komersial). Kalau memang pindah di tahun 2028 maka diharapkan itu sudah selesai sebelum 2028," kata Dudy, dalam konferensi pers di Terminal 2 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Sabtu (1/3/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di sisi lain, Dudy juga belum dapat memastikan kapan perubahan nama bandara tersebut dilakukan. Diketahui nama Bandara VVIP IKN masih belum diubah, sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 31 Tahun 2023.

Padahal, rencana untuk mengubah nama bandara ini agar bisa menjadi bandara umum sudah terdengar sejak tahun lalu. Dengan perubahan nama ini, fungsi bandara ini pun berubah tidak hanya melayani penerbangan VVIP tetapi juga umum.

ADVERTISEMENT

"Ya kita harus menyikapinya dengan melihat kepada aturannya, apakah itu memungkinkan untuk kita ubah (nama). Saya belum (membahas revisi perpres), kalau dengan saya belum. Nanti saya coba cek," ujarnya.

Sebagai informasi, Bandara Ibu Kota Nusantara (IKN) resmi terdaftar secara internasional dengan kode Internasional Civil Aviation Organization (ICAO), yakni WALK. Sejalan dengan itu, Kemenhub menargetkan bandara IKN dapat melayani penerbangan komersial pada 2026 mendatang.

Wakil Menteri Perhubungan Suntana mengatakan pihaknya masih melihat perkembangan ke depan dalam memutuskan penerbangan komersial. Untuk menuju ke sana, dia bilang masih membutuhkan proses. Namun, tidak menutup kemungkinan bandara IKN dapat melayani penerbangan domestik, internasional, bahkan logistik, seperti kargo.

"Nanti lihat perkembangannya, kita lihat perkembangannya. Kan ada tahap-tahapan, ada tahap-tahapan di bandara manapun ada tahap-tahapan. Bisa saja domestik, nanti berkembang jadi internasional. Nanti berkembang dari mulai penumpang. Jadi karena memang banyak barang yang masuk itu, bisa menjadi plus kargo dan yang lain-lain. Jadi situasional, dinamis ya," kata Suntana saat ditemui di Monas, Jakarta Pusat, Kamis (14/11/2024).

Bandara yang kini bernama Bandara Internasional Nusantara itu mulanya dibangun untuk menjadi bandara VVIP. Apabila ingin dialihfungsikan untuk melayani penerbangan komersial, diperlukan revisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 31 Tahun 2023 tentang Percepatan Pembangunan dan Pengoperasian Bandar Udara Very Very Important Person untuk Mendukung Ibu Kota Nusantara.

Suntana menyebut tidak menutup kemungkinan akan merevisinya. Namun, dia menekankan harus melihat perkembangannya hingga dua tahun ke depan. Alhasil, dia menargetkan bandara IKN dapat dibuka secara umum atau komersial pada 2026.

(shc/eds)

Hide Ads