Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU) Diana Kusumastuti meninjau kesiapan tempat peristirahatan pemudik di rest area KM 57 Tol Jakarta-Cikampek (Japek), Rabu (26/3/2025).
Dalam kunjungan tersebut, turut serta Kapolri Listyo Sigit, Panglima TNI Agus Subianto, Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri PPPA Arifa Fauzi, Wamenko Polkam Lodewijk Freidrich Paulus, Wamen Perhubungan Suntana dan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.
Diana meminta pada Direktorat Jenderal Bina Marga menambah jumlah Posko Sapta Taruna, khususnya di jalan nasional.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Minimal per 50 km kita siapkan Posko Sapta Taruna," kata Diana, dikutip dari keterangan tertulis, Kamis (27/3/2025).
Sementara itu, Menko Pratikno mengatakan kerja sama dan sinergi antar instansi telah dilakukan sebaik mungkin guna mendukung kelancaran arus mudik dan arus balik Lebaran 2025.
"Kami sudah berkoordinasi dengan berbagai pihak dan mengawal apa saja yang harus diantisipasi," ujar Pratikno.
Pada H-6 Lebaran 2025, PT Jasa Marga (Persero) mencatat, total kendaraan keluar Jakarta dari 4 gerbang tol sebanyak 763.679 kendaraan meningkat 7.4% dari normal. Keempat gerbang tol tersebut yakni GT Cikupa, GT Ciawi, GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama.
Puncak arus mudik Lebaran 2025 ini diprediksi akan jatuh pada H-3 atau pada 28 Maret 2025. Sedangkan untuk puncak arus balik pada H+5 atau 6 April 2025. Untuk mengurai puncak arus mudik dan balik ini pemerintah memberlakukan diskon tarif tol disejumlah ruas.
"Kami berharap insentif ini betul-betul bisa dimanfaatkan masyarakat sehingga puncak arus mudik bisa terurai lebih rendah dari tahun sebelumnya," ujar Kapolri Listyo Sigit.
(shc/hns)