Proyek jalan tol terpanjang di Bali, Gilimanuk-Mengwi, masih menjalani tahap review kelayakan yang ditargetkan selesai pada Desember 2025. Setelah rampung, proyek ini akan kembali dilelang, setelah sebelumnya beberapa kali gagal mendapatkan investor.
Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Rachman Arief mengatakan, proses review sudah berjalan cukup lama karena adanya kebijakan efisiensi anggaran di awal pemerintahan saat ini. Tol sepanjang 96,84 km itu diperkirakan membutuhkan investasi sebesar Rp 25,4 triliun.
"Memang lama. Seperti Tol Gilimanuk-Mengwi mungkin baru keluar di bulan Desember 2025 (hasil riviu)," kata Rachman ditemui usai rapat kerja dengan Komisi V DPR RI di Jakarta, Kamis (10/7/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nasib serupa juga dialami proyek Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci) yang digadang-gadang akan menjadi tol terpanjang di Indonesia. Proyek ini juga masih menunggu proses lelang ulang setelah sebelumnya beberapa kali gagal.
Rachman mengungkapkan, pihaknya saat ini belum bisa memulai riviu ulang Tol Getaci karena masih menunggu pencairan anggaran.
"Kalau Getaci kita nunggu alokasi uangnya untuk melakukan review," ujarnya.
Menurut Rachman, tahap awal pembangunan Getaci nantinya hanya diprioritaskan sampai Tasikmalaya, bukan hingga Cilacap. Panjang pembangunan yang ditawarkan pun akan lebih pendek dari rencana awal, demi menekan nilai investasi.
Saat ini kebutuhan anggaran untuk tahap awal belum bisa dipastikan karena masih menunggu hasil studi kelayakan. Sebelumnya, proyek Getaci sepanjang 206,65 km diproyeksikan menelan dana hingga Rp 56,2 triliun. Setelah dipangkas menjadi 108 km hingga Ciamis, kebutuhan anggarannya turun menjadi Rp 37,64 triliun.
Secara keseluruhan, proyek Tol Getaci terdiri dari empat seksi, yakni Gedebage-Garut Utara (45,20 km), Garut Utara-Tasikmalaya (50,32 km), Tasikmalaya-Patimuan (76,78 km), dan Patimuan-Cilacap (34,35 km).
Dengan rencana pemangkasan tahap awal hingga Tasikmalaya, Kementerian PU berharap lelang ulang dapat berjalan lebih realistis dan diminati investor.
Simak juga Video Koster Tepis Tol Gilimanuk-Mengwi Dicoret dari PSN: Tetap Jalan