LRT Jabodebek memastikan layanan tetap berjalan normal pada Minggu (31/8/2025). Seluruh perjalanan beroperasi sesuai jadwal dengan pola akhir pekan sebanyak 270 perjalanan per hari.
Seperti diketahui, aksi unjuk rasa beberapa hari terakhir tengah berlangsung di Jakarta dan sejumlah wilayah lainnya.
"LRT Jabodebek tetap beroperasi normal. Kami berharap situasi berjalan kondusif sehingga aktivitas sehari-hari masyarakat bisa kembali pulih," kata Executive Vice President LRT Jabodebek, Mochamad Purnomosidi, dalam keterangan tertulis, Minggu (31/8/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Purnomosidi mengatakan, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, KAI menempatkan petugas keamanan tambahan di sejumlah stasiun yang berpotensi ramai, seperti Dukuh Atas BNI, Setiabudi, Rasuna Said, Kuningan, Pancoran Bank bjb, Cikoko, Ciliwung, dan Cawang. Kehadiran petugas ini ditujukan untuk menjaga ketertiban, memberikan informasi, sekaligus memastikan keselamatan masyarakat yang melakukan perjalanan dengan LRT Jabodebek.
"Petugas kami siap membantu agar masyarakat dapat melakukan perjalanan dengan nyaman dan aman," ujar Purnomosidi.
LRT Jabodebek juga mengimbau masyarakat untuk selalu mengikuti arahan petugas, menjaga keselamatan diri maupun orang lain, serta merawat fasilitas publik yang merupakan sarana bersama.
"Infrastruktur transportasi publik adalah milik bersama. Mari kita jaga dan rawat bersama demi kenyamanan seluruh masyarakat," tambah Purnomosidi.
Sejalan dengan kondisi di lapangan, LRT Jabodebek mencatat adanya penurunan jumlah pengguna pada Sabtu (30/8/2025), yakni sebanyak 33.576 pengguna. Jumlah tersebut lebih rendah dari rata-rata akhir pekan yang biasanya mencapai lebih dari 40 ribu pengguna.
LRT Jabodebek menegaskan akan terus beroperasi normal dan berkomitmen memberikan pengalaman perjalanan yang aman, nyaman, dan andal bagi masyarakat.
Simak juga Video: Pemprov DKI Gratiskan Tarif Transjakarta-MRT Selama Sepekan
(rrd/rrd)