Revitalisasi bangunan baru Stasiun Rangkasbitung bakal segera rampung akhir tahun ini. Progres pengerjaan konstruksinya sudah mencapai 92%.
Pada proses ini, KAI Commuter dan KAI Daerah Operasi 1 Jakarta bersama Ditjen Perkeretaapian Kemenhub akan melaksanakan switch over Stasiun Rangkasbitung tahap 2. Akan ada pengaturan ulang pola naik turun di stasiun tersebut.
Proses switch over ini akan dilakukan pada Jumat hingga Sabtu dini hari mendatang. VP Corporate Secretary KAI Commuter, Karina Amanda menyampaikan KAI Commuter mendukung pelaksanaan switch over tahap 2, yang sebelumnya juga telah dilakukan pada September 2024.
"Untuk mendukung proses pembangunan Stasiun Ultimate Rangkasbitung pada pelaksanaan switch over tahap 2, mulai Sabtu, 18 Oktober 2025, jalur pemberangkatan Commuter Line tujuan Tanah Abang di Stasiun Rangkasbitung akan disesuaikan kembali," jelas Karina dalam keterangannya, Kamis (16/10/2025).
Mulai hari Sabtu esok, pemberangkatan Commuter Line tujuan Tanah Abang akan dilayani pada peron jalur 4 dan 5 yang baru, yang sebelumnya menggunakan peron sementara jalur 5 dan 7.
"Untuk flow pengguna Commuter Line yang akan masuk ke area peron stasiun masih menggunakan akses eksisting yang saat ini telah digunakan. Sementara itu, pemberangkatan Commuter Line Merak masih tetap di jalur 2 Stasiun Rangkasbitung," tambah Karina.
Pembangunan Stasiun Ultimate Rangkasbitung ini diharapkan nantinya dapat melayani hingga 83 ribu pengguna Commuter Line per hari, meningkat dari rata-rata sebelumnya yang hanya sebanyak 24-26 ribu orang per hari.
Saat ini, pelayanan perjalanan Commuter Line di Stasiun Rangkasbitung terdiri dari 120 perjalanan untuk Commuter Line Jabodetabek dan 14 perjalanan untuk Commuter Line Merak per harinya.
Karina mengimbau kepada pengguna Commuter Line yang akan naik dan turun di Stasiun Rangkasbitung untuk menyesuaikan peron keberangkatan dan kedatangan yang baru. Selain itu, pengguna juga diimbau selalu mengikuti arahan petugas di area stasiun dan memperhatikan signage yang telah terpasang.
"KAI Commuter terus mendukung upaya pemerintah dalam mengembangkan infrastruktur perkeretaapian agar perjalanan kereta semakin lancar dan dapat melayani lebih banyak pengguna Commuter Line," tutup Karina.
(kil/kil)