Seharusnya seluruh rangkaian pelaksanaan CPNS akan tuntas sebelum 2019. Perpanjangan waktu tersebut berlaku bagi Provinsi Sulteng, Kota Palu, Kabupaten Donggala, Kabupaten Sigi, dan Kabupaten Parigi Moutong.
"Pelaksanaan tahun ini tapi mungkin endingnya akan melewati tahun (2018 ini)," kata Deputi Sistem Informasi Badan Kepegawaian Negara (BKN) , Iwan Hermanto di Kantor Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Selasa (9/10/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menilai sisa waktu di 2018 kurang dari 3 bulan lagi. Sementara kondisi di 5 pemda tersebut belum memungkinkan dilaksanakan proses rekrutmen CPNS.
"Karena tahun sekarang saja sudah padat sekali waktunya," sebutnya.
Menurutnya hal itu tidak menjadi masalah mengingat kondisi yang memaksa alias force majeure.
Baca juga: Kapan Ujian Seleksi CPNS 2018 Dimulai? |
"(Proses rekrutmen) melewati tahun anggaran (2018). Mungkin kan geser kan, tapi kan kalau kondisi force majeure ya nggak apa," sebutnya.
Pertimbangan tersebut juga diambil dengan memerhatikan aspek psikologis masyarakat di wilayah tersebut yang baru saja dilanda gempa dan tsunami. Dia menganggap tidak selayaknya seleksi CPNS dilaksanakan sementara mereka sedang berduka.
"Kita menjaga kesiapan mereka, nah kita minta Polri mengevaluasi tapi mungkin secara teknis bisa, tapi secara psikologis nggak adil. Mereka dalam kondisi kayak gitu disuruh tes, disuruh bersaing, mungkin tidak konsentrasi," tambahnya. (zlf/zlf)











































