Kecurangan CPNS 2021 pada saat Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) terungkap. Kali ini ada modus baru yang digunakan. Menteri PAN-RB Tjahjo Kumolo geram dan meminta pelaku mendapatkan hukuman yang berat.
Tjahjo meminta kasus kecurangan CPNS 2021 ini diusut dan segera diselesaikan sesuai aturan hukum yang berlaku. Pelaku menurutnya harus mendapatkan sanksi, bahkan mengarah ke sanksi pidana.
"Kasus kecurangan ini harus diusut dan segera diselesaikan sesuai hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Jika terbukti, pelakunya juga harus mendapat hukuman setimpal," tegas Tjahjo dalam keterangannya, Rabu (27/10/2021).
Indikasi kecurangan CPNS 2021 terjadi pada seleksi di titik lokasi mandiri instansi Pemerintah Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah. Bagaimana cara kerja kecurangan CPNS 2021 dengan modus baru ini?
Modus kecurangan baru tersebut adalah remote access yang memungkinkan seseorang yang berada di lokasi berbeda mengakses komputer yang digunakan peserta saat tes berlangsung.
Nah orang tersebut kemudian bisa membantu peserta untuk menyelesaikan soal-soal ujian dari jarak jauh. Dalam catatan detikcom, informasi terkait kecurangan CPNS 2021 ini beredar luas di media sosial, Minggu (24/10/2021).
Dalam salah satu unggahan yang viral itu, kecurangan terungkap setelah salah satu peserta CPNS mendapatkan nilai tertinggi. Usut punya usut, ternyata CCTV dan lokasi tes pun bisa diatur dari jarak jauh.
Tak hanya itu, kecurangan CPNS 2021 ini bahkan disebut diduga terjadi sampai ke server CAT BKN yang membuat seorang peserta dapat lolos tes.
Lihat juga video 'Apa Jadinya Tes CPNS Rasa Squid Game?':
BKN bertindak. Cek halaman berikutnya.