Nilai transaksi di Pasar Reguler mencapai Rp.5 triliun dengan asing mencatatkan nilai pembelian bersih Rp.9 miliar. Penurunan indeks komposit kemarin didorong aksi jual atas sejumlah saham perbankan big-caps dan saham Grup Astra.
Sementara aksi beli selektif melanda saham-saham sektor konsumsi. Pelemahan indeks kemarin terutama disebabkan aksi ambil untung investor memanfaatkan harga yang relatif tinggi di tengah iklim pasar saham global yang masih diliputi dengan resiko gagal bayar utang di AS.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun demikian pelaku pasar tetap perlu berhati-hati mencermati pergerakan pasar karena perkembangan pasar global yang masih diliputi kekhawatiran atas krisis utang di AS. Tadi malam indeks Dow Jones kembali terkoreksi 0,51% akibat berlanjutnya kekhawatiran tidak tercapainya kompromi mengenai kenaikanpaguh utang AS.
Dengan berbagai kondisi yang ada tersebut, hari ini IHSG diperkirakan akan bergerak bervariasi dengan kecenderungan penguatan terbatas. Respon positif pasar atas kinerja emiten bisa menjadi katalis penguatan indeks hari ini. IHSG diperkirakan akan bergerak dengan target resisten pertama di kisaran 4180 dan level support ada di 4107.
Perhatikan :
ADRO 2600-2800 Sell on Strength
TLKM 7250-7600 Buy
ENRG 240-265 Sell on Strengh
UNVR 15700-16200 Buy
SMGR 9500-10000 Buy
CMNP 1470-1560 Buy
ASII 68000-75000 Buy on Weakness
BMRI 7700-8200 Buy on Weakness
(ang/ang)











































