First Asia Capital: Bursa Global Mulai Membaik

First Asia Capital: Bursa Global Mulai Membaik

First Asia Capital - detikFinance
Rabu, 10 Agu 2011 09:20 WIB
First Asia Capital: Bursa Global Mulai Membaik
Jakarta - Pada perdagangan saham kemarin, aksi jual masih mendominasi transaksi. Asing masih membukukan nilai penjualan bersih hingga Rp.952,5 miliar. Pelaku pasar melakukan aksi panic selling begitu perdagangan dibuka merespon kejatuhan yang terjadi di sejumlah bursa Asia pada sesi awal perdagangan. Sentimen negatif masih berlanjut atas kekhawatiran terjadinya resesi ekonomi di AS dan Uni Eropa yang bisa berdampak luas ke kawasan ekonomi lainnya seperti Asia.

Persepsi buruk atas potret perekonomian AS pasca diturunkannya peringkat utang negara tersebut telah menjadi persoalan serius bagi banyak negara saat ini, terutama bagi sejumlah negara di kawasan Asia. Hal ini mengingat sejumlah negara Asia memiliki tingkat ketergantungan tinggi terhadap AS. Perkembangan situasi pasar global yang kurang menguntungkan tersebut telah menekan pergerakan IHSG selama sepekan terakhir.

IHSG kemarin kembali bergerak liar dengan rentang yang lebar hingga 282,6 poin, sempat anjlok hingga 3590,942 (6,7%), namun pada sesi dua sempat bergerak di teritori positif di 3873,545, meskipun akhirnya mesti ditutup anjlok hingga 115,147 poin atau hampir 3% di posisi 3735,119. Adanya sejumlah fund pemerintah yang masuk ke pasar memanfaatkan momentum harga murah terlihat mampu menahan kejatuhan indeks lebih dalam. Kemarin Bank Indonesia (BI) kembali mempertahankan tingkat bunga acuannya di 6,75%.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, perkembangan pasar saham global tadi malam terlihat mulai membaik. Indeks DJIA di Wall Street menguat kembali hingga hampir 4% dan indeks S&P 500 naik hingga 4,7%. Pelaku pasar di AS menyambut positif pernyataan The Fed yang akan mempertahankan tingkat bunganya saat ini yang mendekati 0%, hingga tahun 2013 untuk mendorong proses pemulihan ekonomi AS.

The Fed juga membuka kemungkinan untuk mengeluarkan program stimulus lanjutan, dalam bentuk program pembelian obligasi, atau sering dikenal dengan qe3. Mencermati kondisi pasar saham global yang kembali membaik, hari ini perdagangan saham akan kembali rally, pelaku pasar akan memburu balik saham-saham sektoral terutama unggulan yang harganya sudah berada pada area oversold.

IHSG akan bergerak dalam rentang yang lebar dengan support berada di kisaran 3680-3710 dan resisten di 3870-3905.

Perhatikan :
BUMI 2625-2850 Trading Buy
UNVR 15000-16900 Buy
ASII 64000-68500 Buy
BMRI 7200-7600 Buy
BBRI 6350-6800 Buy
SMGR 8800-9600 Buy
PGAS 3200-3575 Trading Buy
ENRG-W 64-80 Trading Buy
SMCB 1920-2050 Buy
EXCL 5100-6000 Maintain Buy
WINS 325–420 Maintain Buy

(ang/ang)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads