Mega Capital: Indeks Kembali Menguat

Jakarta - Kemarin IHSG ditutup menguat +0.74%, begitu juga dengan mayoritas indeks di Asia. Penguatan indeks merupakan respon dari keputusan pemerintah Jerman dan Perancis yang sepakat mengenai rekapitalisasi perbakan Eropa. Indeks Kospi menguat +0.38% dan Strait Times menguat +1.06%. Sementara itu Nikkei tutup karena libur nasional. Rupiah kemarin menguat +0.20% ke level 8,950 per USD, kondisi serupa juga terjadi pada mayoritas mata uang Asia, penguatan kemarin merupakan respon dari membaiknya pasar tenaga kerja di Amerika, sehingga diperkirakan outlook ekspor Amerika akan membaik ke depannya.

Eropa kemarin kembali mengalami penguatan, setelah Perdana Menteri Perancis dan Kanselir Jerman sepakat untuk ’melakukan segala sesuatu yang diperlukan’ guna menyelematkan perbankan Eropa. Rata-rata mata uang Eropa menguat +2.00% terhadap USD dan Stoxx Europe 600 Index mneguat +1.70%. Sementara itu, Kemarin Dow ditutup menguat +2.97% ke level 11,433.18, sedangkan S&P500 dan Nasdaq ditutup menguat +3.41% dan +3.50%. Dexia yang menjadi korban pertama dari krisis utang di Eropa kemarin resmi diselamatkan oleh pemerintah Belgia, Perancis, dan Luksemburg. Pemerintah Belgia menyatakan, penyelamatan tersebut tidak akan mendorong rasio utang negara terhdap PDB di atas 100%. Belgia memiliki rasio utang terhadap PDB sebesar 96.20% pada tahun lalu, rasio ini lebih rendah dibandingkan Yunani dan Italia. Di sisi lain, Yuan mengalami penguatan terbesar sejak Juli 2005 terhadap Dollar Amerika. Mata uang Yuan menguat +0.60% ke level 6.3486 per USD. Hal ini merupakan respon Bank Sentral C hina atas ancaman embargo perdagangan dari Amerika yang menilai mata uang di negara-negara Asia dinilai terlalu rendah sehingga dapat merugikan dapat neraca perdagangan Amerika. Beberapa analis menyarankan agar para investor mulai mengkoleksi surat utang China atau yang dikenal dengan Dim Sum Bond. Dalam 7 bulan terakhir Dim Sum Bond telah mengalami peningkatan yield hampir sebesar dua kali lipat. USD melemah terhadap 16 mata uang utama dunia, Dollar Index turun -1.50% ke level 77.55.

IHSG cenderung menguat (bullish continuation) (Range: 3,405-3,495). IHSG ditutup menguat tipis pada perdagangan kemarin, tampak indeks mengalami konsolidasi selama 2 hari terakhir, indeks juga mengalami kegagalan dalam mencoba untuk melewati support level di 3,405 yang jika hari ini mampu bertahan di atas 3,450 maka berpeluang untuk menguji resistance level di 3,495. Namun jika indeks belum mampu bertahan di atasnya maka dimungkinkan untuk kembali menguji support level tersebut di atas. Hari ini diperkirakan indeks akan kembali bergerak dengan kecenderungan yang menguat (bullish continuation).

(ang/ang)