Selain itu, investor juga perlu mengantisipasi sentimen negatif dari ekonomi uni Eropa yang secara luas yang mengalami kontraksi dan keputusan bahwa the Fed yang akan mengakhiri program stimulus QE di tahun ini yang dapat berpotensi memperlambat laju pemulihan, menurunnya harga komoditas, dan survei bulanan terhadap industri manufaktur yang dilakukan oleh bank sentral Philadelphia (Philadelphia Fed Survey) menunjukkan turunnya kondisi manufaktur di wilayah tersebut menjadi angka indeks -12.5 untuk bulan Februari, dari sebelumnya -5.8 di bulan Januari .
Dari berita Asia pekan ini, masih melihat data-data ekonomi yang akan di release oleh negara di kawasan Asia, terutama CHina, India dan Jepang. PM Jepang Shinzo Abe akan mendorong aliansi yang lebih kuat anatara Jepang dengan AS, dalam menanggapi krisi nuklir Korea Utara. Sedangkan dari China, pengaturan yang ketat terhadap properti, merontokan saham-saham perusahaan properti yang turun terdalam dalam 6 bulan terakhir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(dru/dru)