Waterfront Securities: IHSG Diperkirakan Mix

Jakarta - IHSG pada perdagangan Kamis 10 Juli 2014 ditutup menguat 1,46% pada level 5098, setelah sempat berfluktuatif dalam teritori positif. Semua sektor menguat dengan kontribusi penguatan terbesar pada sektor properti konstruksi. Investor asing melakukan net buy senilai Rp4,197 triliun. Hasil quick count yang berbeda pada Pilpres 9 Juli lalu ternyata tidak berpengaruh signifikan terhadap minat beli investor karena optimis bahwa capres yang pro pasar akan menang. Sesuai estimasi, BI Rate tetap pada level 7,5%. Indeks di bursa Wall Street ditutup melemah akibat sentimen negatif dari kondisi keuangan di Portugal yang mendorong permintaan pada aset-aset yang lebih aman. Saham di Eropa dan obligasi di Portugal melemah akibat meningkatnya kecemasan investor akan gagal bayar utang perusahaan yang terkait dengan bank terbesar kedua di Portugal. Bank Sentral Portugal menyatakan Banco Espirito Santo SA dilindungi setelah induk perusahaannya tidak bisa membayar utang. Pelemahan indeks juga di picu oleh kekhawatiran akan valuasi saham yang sudah mahal. Sementara itu data initial claims menunjukkan penurunan jumlah tenaga kerja yang mengajukan klaim pengangguran, yang mengindikasikan berlanjut membaiknya pasar tenaga kerja. Untuk Indeks Harga Saham Gabungan hari ini diperkirakan bergerak cenderung mixed. IHSG bergerak pada kisaran level 5046-5073. Rekomendasi: JSMR, BBNI, ASII, GGRM, TLKM, PGAS, AKRA, ISAT.

(ang/ang)