Mandiri Sekuritas: Indeks Masih akan Melemah

Mandiri Sekuritas: Indeks Masih akan Melemah

- detikFinance
Kamis, 25 Sep 2014 08:09 WIB
Jakarta - Pasar saham Amerika Serikat (AS) bergerak naik menjelang rilis data penjualan rumah Paman Sam yang diperkirakan positif. Penguatan diapresiasi dengan kenaikan indeks Dow Jones Industrial Avg sebesar +0,90% dan indeks S&P500 yang naik sebesar +0,78%.

Dari pasar Asia, pergerakan pasar saham dipengaruhi oleh embargo AS, Uni Eropa dan beberapa negara Asia terhadap Rusia. Apresiasi pasar saham Asia ditunjukkan oleh indeks Nikkei 225 di Jepang sebesar +0,96% dan indeks KOSPI Composite di Korea Selatan +0,50%.

Sementara harga kontrak berjangka (futures) komoditas bergerak mixed. Harga minyak mentah WTI naik +0,08% ke posisi US$91,60 per barel. Sedangkan harga emas Comex terkoreksi -0,13% ke level US$1.220,70 per troy ounce.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari dalam negeri, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) akan mengesahkan rancangan undang-undang pemilihan kepala daerah (RUU Pilkada). Sementara itu, publik juga masih menantikan rilis nama-nama kementerian yang akan masuk di kabinet pemerintahan baru, yang sedianya akan diumumkan pekan ini.

Di sisi lain, Analis Teknikal Mandiri Sekuritas mengungkapkan jika indeks harga saham gabungan (IHSG) diperdagangkan di atas EMA 200 hari. Indeks bergerak mixed to down melemah -0,27% ditutup pada level 5.174. Indikator stochastic masih di area bullish dan membentuk deadcross mengindikasikan kenaikan semakin terbatas dan berpotensi reversal.

Hari ini Indeks masih akan bergerak mixed to down coba menutup gap sebelumnya di 5.156. Indeks bergerak di kisaran support 5.163 dan resistance 5.196.

(ang/ang)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads