Kiwoom Securities: Penurunan IHSG Kini Mulai Terbatas

Kiwoom Securities: Penurunan IHSG Kini Mulai Terbatas

- detikFinance
Senin, 01 Jun 2015 08:21 WIB
Jakarta - Melemahnya Dow Jones serta bursa dunia dapat memberi sentimen negatif. IHSG masih berada di kisaran negatif minggu lalu. Namun demikian, adanya level psikologis 5,200 kemungkinan dapat membatasi penurunan. Sehingga, kami memperkirakan IHSG masih akan berada di kisaran negatif hari ini.


APLN – Proyek di Medan

PT Agung Podomoro Land (APLN) memulai pembangunan Podomoro City Deli Medan di Medan (Sumatra Utara) yang ditargetkan mulai beroperasi pada 2017. Proyek tersebut terdiri dari 1 menara perkantoran, 3 menara apartemen eksklusif, 2 menara apartemen premium, 2 menara kondominium, pusar perbelanjaan, dan hotel bintang lima. Harga jual areal perkantoran sekitar Rp 30 Juta/Sqm sedangkan produk residensial sekitar Rp 20 Juta/Sqm.

 

HRUM – Rencana buyback saham

RUPSLB PT Harum Energy (HRUM) telah menyetujui rencana pembelian kembali atas saham perseroan sebanyak-banyaknya 270.36 juta lembar saham (10%) yang akan dilakukan secara bertahap dalam kurun waktu selama 18 bulan sejak tanggal persetujuan RUPSLB, yaitu dari 1 Juni 2015 sampai 30 November 2016. HRUM mengalokasikan dana buyback sebesar US$ 32.6 Juta.

 

JSMR – Rencana akuisisi ruas tol Cinere-Serpong

PT Jasa Marga (JSMR) berencana membeli 80% saham proyek tol Cinere-Serpong dari PT Thiess Contractors Indonesia. JSMR menandatangani perjanjian awal komitmen pengalihan saham PT Cinere Serpong Jaya, Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) atas proyek jalan tol Cinere-Serpong. JSMR membentuk konsorsium dalam akuisisi ruas tol dengan memiliki 55% saham dalam konsorsium tersebut, PT Waskita Karya (WSKT) memiliki 35% saham dan PT Jakarta Propertindo memiliki 10% saham. Terkait dana, JSMR memastikan akan menggunakan dana kas dari masing-masing anggota konsorsium.

 

SUPR – Rencana penambahan menara

PT Solusi Tunas Pratama (SUPR) akan membangun 500-750 unit menara lagi tahun ini setelah belanja 3,500 menara dari PT XL Axiata (EXCL). SUPR telah menganggarkan belanja modal Rp 800 Miliar-Rp 1 Triliun, sekitar 80% dari anggaran tersebut untuk mendanai penambahan menara. Sisa dana belanja modal sebesar 20% akan digunakan untuk membangun last mile sepanjang 300 Km-500 Km yang menghubungkan kabel serat optik SUPR ke BTS operator di menara. Hingga akhir 2014, SUPR memiliki total 6,651 menara.

(Angga Aliya/Angga Aliya)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads