OSO Securities: IHSG Berpeluang Rebound

OSO Securities: IHSG Berpeluang Rebound

OSO Securities - detikFinance
Rabu, 12 Agu 2015 08:48 WIB
OSO Securities: IHSG Berpeluang Rebound
Jakarta - Kemarin (11/08), IHSG terperosok dalam sebesar 2.66% ke level 4,622.59 setelah China mendevaluasikan mata uangnya sebesar 1.9%. Kepanikan pasar terjadi setelah rupiah menyentuh level 13,600-an. Para pelaku pasar asing berbondong- bondong untuk melakukan aksi jual dengan mencatatkan net sell sebesar Rp 584.60 miliar. Koreksi saham pada perdagangan kemarin bukan hanya terjadi di dalam negeri, namun juga dirasakan oleh bursa regional Asia. Seluruh indeks sektoral mengalami koreksi dimana dua indeks sektoral yang terperosok cukup dalam yaitu: Basic Industry dan Aneka Industri yang masing-masing terkoreksi sebesar 4.90% dan 4.86%.

Setelah mengalami penguatan pada hari sebelumnya, semalam bursa Wall Street ditutup melemah seiring dengan kuatnya sentimen dari China atas pendevaluasian mata uangnya. Selain itu rilisnya data AS yang negatif seperti Unit Labour Costs Kuartal II yang turun sebesar 0.5% dari sebelumnya 2.3% semakin memperberat pergerakan bursa AS untuk melaju naik. Indeks DAX dan Dow jones terprosok dalam dengan penurunan masing-masing sebesar 1.27% dan 1.21% ke level 5,036.79 dan 17,402.84. selain itu indeks S&P 500 juga turun sebesar 0.96% ke level 2,084.07.

Sama halnya dengan bursa Amerika, Bursa Eropa juga ditutup dengan koreksi yang cukup dalam setelah emiten pembuat mobil, penambang, dan produsen barang mewah memimpin penurunan indeks pasca China mendevaluasi mata uangnya, dengan penurunan tertinggi terjadi pada indeks DAX yang melemah sebesar 2.68% ke level 11,293.65.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hari ini IHSG berpeluang mengalami teknikal rebound, namun mengingat rupiah yang kian melemah terhadap dollar AS maka kami menghimbau investor untuk tetap berhati-hati. Secara teknikal candle IHSG membentuk pola Black Marubozu,volume MACD histogram juga terlihat semakin melemah diikuti dengan penurunan yang terjadi pada indikator stochastic oscilator. Kami perkirakan IHSG akan bergerak pada kisaran 4580-4675.

(ang/ang)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads